Neng Fajrin Andiny 1224020115Â
Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia menghasilkan nilai-nilai luhur asli bangsa yang disepakati. Ideologi yang menjunjung tinggi nilai-nilai religi, persatuan, kemanusian serta keadilan sosial. Pancasila sebagai pedoman bagi seluruh kebijakan dan keputusan, menjadi ideologi yang sangat penting keberadaannya.
Sebelum ini, pada awal kemerdekaan sampai masa persidangan tahun 1950-an keberadaan pancasila sempat mengalami perdebatan karena dianggap berbenturan dengan agama islam. Namun seiring berjalannya waktu konsep yang terkandung dalam pancasila ini dapat diterima dan dianalogikan dengan prinsip agama islam sehing akhirnya disepakati dan dijadikan sebagai dasar negara ini.
Bagaimana agama islam yang ajarannya dianggap sebagai sumber nilai dan etika mayoritas penduduk indonesia bisa menerima pancasila sebagai dasar negara?
Sejauh mana sebenarnya kesesuaian nilai pancasila dengan ajaran agama islam?
Menjadi dasar sebuah negara tentunya menyebabkan keberadaan pancasila harus benar-benar selaras dengan ajaran didalamnya. Terutama dalam ajaran islam yaang menjadi agama mayoritas negara Indonesia.
Pancasila yang terdiri dari lima sila, yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan serta Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia ini pun memiliki nilai yang sejalan dengan ajaran islam.
Prof. Dr. Quraish Shihab yang merupakan seorang ulama besar Indonesia, menyatakan dalam bukunya yang berjudul "Pancasila sebagai Etika Politik bangsa" bahwa pancasila mencerminkan nilai-nilai universal yang dianjurkan oleh agama, termasuk agama Islam karena setiap nilai yang terkandung dalam pancasila dianjurkan juga oleh ajaran islam.Â
Dr. H. M. Rasjidi, M.A. dalam bukunya yang berjudul "Islam dan Pancasila: Perspektif Cendekiawan Muslim"Â menyatakan bahwa nilai-nilai pancasila selaras dengan ajaran agama islam. Menurut beliau, pancasila memiliki hubungan positif yang saling mendukung dengan agama islam. Dalam islam yang menjdi mayoritas agama di Indonesia menekankan persatuan umat muslim sedangkan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia juga menegaskan persatuan dan kesatuan bangsa.Â
Yusuf al-Qaradawi dan M. Amien Rais juga turut menyuarakan pandangannya mengenai pancasila dan islam ini. mMenurut Yusuf al-Qaradawi dalam buku "Fiqh al-Jihad: Konsep Perang Dalam Islam", Islam mengajarkan keadilan, perdamaian dan toleransi yang mana nilai-nilai tersebut sejalan dengan nilai pancasilan terutama sila pertama dan sila ke-lima. Dalam buku "Kesesuaian NIlai-Nilai Pancasila dengan Ajaran Islam" karya M. amien Rais yang diterbitkan oleh Repiblika menyatakan bahwa menurutnya Pancasila dengan islam memiliki kesamaan dalam memperjuangkan sila ke-lima.Â
Jadi secara keseluruhan, pancasila dan Islam memiliki kesesuaian yang saling berdampingan dan saling mendukung sebagai dasar negara dan ajaran islam yang dianggap sebagai agama mayoritas di bangsa ini. Keduanya pantas dijadikan sebagi sumber nilai dan etika masyarakat Indonesia dan sangat penting bagi kita memahami nilai-nilai keduanya secara mendalam  sehingga terciptanya kesatuan dan persatuan bangsa.
Referensi:
https://www.kompasiana.com/muhmiswalmasri/60b79471d541df4de5276563/kesesuaian-antara-pancasila-dan-islam
Shihab, Quraish. Pancasila sebagai Etika Politik Bangsa. Jakarta: Mizan,2014.
Rasjidi, H.M. Islam dan pancasila: Perspektif Cendekiawan Muslim. Jakarta: Rajawali Press, 2017.
Yusuf al-Qardawi. (1999). Fiqh al-Jihad: Konsep Perang dalam Islam. Gema Insani Press.
M. Amien Rais. (2014). Kesesuaian Nilai-Nilai pancasila dengan Ajaran Islam. Republika.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H