Mohon tunggu...
Neneng Auliyah
Neneng Auliyah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Farmasi Binawan University

Dosen Pengampu : Apriani Riyanti, M.Pd

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pemanfaatan Tanaman Obat untuk Mengatasi Dismenore

23 Desember 2022   20:42 Diperbarui: 23 Desember 2022   21:38 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Universitas Binawan - Kampus Internasional, Digital, dan Berakhlak (Jujur, Disiplin, Professional, & Bersih) 


Obat rumahan untuk dismenore termasuk olahraga teratur, yoga dan mengkonsumsi  mint, jahe, peterseli, bit, kayu manis dan lidah buaya. Diet sehat teratur yang mencakup protein, vitamin, mineral, dan antioksidan juga merupakan perawatan rumahan yang baik. Obat rumahan ini memiliki efek langsung dan positif pada dismenore dan membantu mengobati penyebabnya tanpa efek samping yang berbahaya.

dismenore-63a5b3b34addee6f091b1d72.png
dismenore-63a5b3b34addee6f091b1d72.png
Sumber : https://www.bing.com/th?id=OCII.C000C4D2A83FB00D848706A314872FD659821F6950EB7D1FE6BC3B85A2EE8456&pid=3.1&w=490&h=340&p=0

PENGERTIAN

Dismenore adalah penyakit ginekologi di mana rasa sakit yang tajam terjadi selama menstruasi. Dismenore juga dikenal sebagai "kram menstruasi". Hormon prostaglandin dianggap sebagai stimulan dismenore. Diduga bahwa leukotrien juga meningkatkan sensasi nyeri di rahim. Vasopresin adalah hormon lain yang berperan dalam meningkatkan sensitivitas area miometrium.

 Dismenore dianggap umum pada remaja perempuan dan wanita muda. Menurut sebuah studi oleh Weissman et al. (2004), 50-72% wanita usia 14-25 tahun mengalami dismenore. Maksimal 10% dari mereka melaporkan masalah ini dan pergi ke dokter, sedangkan sisanya tidak dilaporkan. Dismenore diyakini menjadi salah satu alasan utama mengapa anak perempuan bolos sekolah dan bekerja.

 

JENIS DISMENORE

 Dismenore dibagi menjadi dua jenis:
dismenore primer dan dismenore sekunder. Dismenore primer terjadi ketika tidak ada patologi panggul, dan dismenore sekunder terjadi ketika ada patologi panggul.

 

1. Dismenore primer

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun