Mohon tunggu...
Neeza GazaLi
Neeza GazaLi Mohon Tunggu... Lainnya - La NEEZA Batik

Ma Da Ma Da Ne

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Musafir

3 Januari 2025   16:19 Diperbarui: 3 Januari 2025   16:19 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dinamika adalah representasi dari spirit dan energi, juga indikasi dari proses dan progress. Dinamika merefleksikan aneka situasi dan kondisi. Dengan refleksi; bayangan dulu, gambaran sekarang, dan proyeksi mendatang dapat dideskripsikan dengan jelas dan lugas, bahwa semua kita sedang berjalan dengan kendaraan di jalanan kepada tujuan. Dalam konteks kontinuasi; darimana, dimana, kemana, mengapa, serta bilamana dan bagaimana, yang idealnya dipahami agar tidak ironi.

Interpretasi prinsip kontinuasi mewujudkan komitmen yang kuat terhadap realisasi penghambaan. Mengerti dan mengalami esensi hamba akan memperoleh penyadaran dan pencerahan. Perbaikan secara kontinyu merupakan bagian dari refleksi yang kontemplatif.

Senada dengan ini, hadist Rasul menyatakan, bahwa akan beroleh kemenangan jika selalu melakukan koreksi dan introspeksi.

Semoga Allah SWT mengkaruniakan taufiq, hidayah serta inayah untuk senantiasa mampu bermuhasabah. Aamiinn. Wallahua'lam

#NGz #kontemplasi #Tazkiyah #sufageschicte #withGalaxy #NGzLens #NGzLine #teamsamsung  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun