Morotai Mutiara di Bibir Pasifik, Apa Benar?

Pulau Dodola

Pulau dodola sudah menjadi ikon wisata dari Morotai, secara teknis pulau ini merupakan hamparan 2 pulau yang dihubungkan oleh gundukan pasir yang akan terlihat dengan jelas seolah mejadi jembatan penyebrangan kedua pulau yang oleh masyarakat disebut dodola kecil dan dodola besar. 

Pulau ini dikelilingi oleh pasir putih bersih, biru laut dengan ombak yang tenang beratapkan langit berwarna senada membuat siapapun yang datang ke pulau ini seolah tak mau beranjak. 

Angin bertiup syahdu menyisir setiap helai daun cemara yang tumbuh tegak di tengah pulau seolah bersenandung meninabobokan setiap pengunjung yang dengan sengaja berteduh di bawahnya. 

Selain pantainya dodola juga menyajikan keindahan wisata mangrove yang masih sangat terjaga naturalnya, wistawan bisa menikmati yang satu ini dengan berjalan kaki menyusuri tengah hutan mangrove yang terletak di tengah pulau dodola besar.

Pemerintah daerah melalui dinas pariwisata telah membangun fasilitas berupa jembatan kayu yang dibangun sepanjang hutan, kita bisa menikmati keindahan sembari berfoto atau berselfie ria di bebrapa spot foto yang telah disediakan, menarik bukan. 

Untuk bisa sampai ke Pulau Dodola pengunjung bisa menggunakan speed boat yang selalu ada setiap harinya cukup membayar 75 ribu, dengan menempuh waktu 30 menit sudah bisa tiba di Dodola. 

Sebagai ikon pulau morotai, dodola sudah terus dikembangkan dengan fasilitas fasilitas demi menunjang wisatawan yang ingin berkunjung. 

Saat ini sedang dikembangkan cottage, took souvenir, wahana bermain air, tower guard dan fasilitas lainnya dengan tujuan untuk terus menarik wisatawan datang ke Dodola. 

Selain pulau dodola pengunjung juga bisa berkunjung ke pulau pulau kecil di sekitar Dodola seperti Pulau Galo-galo, Pulau Kolorai dan Pulau Sum-Sum yang tidak kalah cantik.

Pantai Army Dock