Paradigma integrasi ilmu sosial dan humaniora dalam kedokteran tidak hanya berfokus pada aspek biologis dan fisiologis, tetapi juga aspek psikologis, sosial, dan spiritual. Ilmu sosial dan humaniora membantu dokter berkomunikasi lebih efektif, empatik, dan beretika dengan pasien. Â Ilmu sosial seperti sosiologi dan psikologi membantu kedokteran mengetahui faktor-faktor seperti status ekonomi, pendidikan, lingkungan, dan budaya yang mempengaruhi kesehatan dan pola penyakit. Meskipun agama berfokus pada intervensi ilmiah, agama melengkapi proses penyembuhan dengan memberikan makna dan harapan. Dengan berdoa dan berikhtiar dapat mendukung penyembuhan secara psikis dan emosional karena hal ini berhubungan dengan peningkatan ketenangan batin, pengurangan stress, dan motivasi untuk sembuh.
Kedokteran adalah ilmu yang mempelajari tentang kesehatan, pencegahan penyakit, diagnosis, pengobatan, dan pemulihan kondisi fisik atau mental manusia. Kedokteran menyatukan pengetahuan ilmiah tentang tubuh manusia dengan keterampilan klinis untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal. Aspek utama kedokteran yaitu mempelajari ilmu biologi dan anatomi pada manusia untuk mengetahui mekanisme penyakit, selanjutnya adalah diagnosis untuk mengidentifikasi penyakit dilihat dari gejala dan pemeriksaan medis misalnya cek darah, kemudian pemberian obat atau terapi untuk mengontrol penyakit dan menyembuhkannya, pencegahan penyakit seperti melalui vaksinasi dan memberikan edukasi gaya hidup yang sehat.
- Bayani                                                                                                                                                                                                                                                                       QS. Asy-Syu'ara(26:80)                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                         artinya : "Dan apabila aku sakit, Dialah (Allah) yang menyembuhkan aku". Ayat ini menegaskan bahwa sumber utama penyembuhan adalah Allah, meskipun usaha manusia (seperti berobat) tetap harus dilakukan. Manusia harus mencari ikhtiar sambil tetap bertawakal.
- Burhani                                                                                                                                 Jika kita sedang menderita sakit kita harus tetap berusaha, berdoa, dan bertawakal dalam menghadapi sakit. Dalam kehidupan sehari-hari, ayat ini dapat diterapkan dengan sikap proaktif mencari pengobatan terbaik dan meyakini Allah bahwa ialah satu-satunya pemberi kesembuhan. Contoh dalam kehidupan sehari-hari ketika seseorang menjalani pengobatan kanker, ia tetap berikhtiar sembari berdoa dan tidak putus asa, meskipun prosesnya panjang dan berat,selanjutnya ketika ada seseorang mengalami demam tinggi dan memutuskan untuk periksa kemudian meminum obatnya secara teratur. Namun, pada saat minum obat ia selalu berdoa kepada Allah agar diberikan kesembuhan.
- Irfani                                                                                                                                  Dengan berusaha dan berdoa, kita menjadi lebih yakin bahwa apa yang dilakukannya akan mebuahkan hasil yang terbaik. Doa memberikan kekuatan mental dan harapan, sehingga seseorang tidak mudah putus asa. Optimisme yang kuat terbukti meningkatkan motivasi dan memudahkan seseorang menghadapi tantangan. Dengan mengamalkan nilai-nilai dari ayat ini, seseorang tidak hanya dapat menjaga kesehatan fisiknya, tetapi juga memperkuat keimanannya kepada Allah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H