Oleh: Nazwa Nareshwari
Secara umum, budaya atau kebudayaan merupakan cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh suatu masyarakat dan diwariskan ke generasi selanjutnya. Secara etimologi, kata culture atau budaya berasal dari bahasa latin yaitu colere yang berarti mengolah atau mengerjakan. Kata culture dalam bahasa inggris juga dapat diartikan sebagai kultur dalam bahasa Indonesia yang berarti kebudayaan.
Kebudayaan memiliki beberapa fungsi yang dapat dirasakan oleh masyarakat. Fungsi utama kebudayaan sendiri adalah untuk mempelajari warisan dari nenek moyang, meningkatkan rasa nasionalisme, bentuk toleransi masyarakat dan merupakan identitas suatu negara.
Budaya Inggris tercatat sebagai salah satu budaya yang tertua di dunia. Tak heran, Inggris menjadi negara tujuan destinasi para pelancong dari negara-negara lain. Inggris merupakan negara yang menganut pemerintahan monarki, di mana table manner sangatlah penting. Serupa dengan Jerman, orang-orang Inggris juga sangat menghargai waktu. Mereka tidak menyukai segala bentuk keterlambatan.
Berikut ini beberapa kebudayaan yang terdapat di negara Inggris: Pertama, berjalan cepat. Orang Inggris memiliki kebiasaan berjalan cepat untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat di musim dingin. Mereka juga tidak menyukai berlama-lama di luar ruangan sekalipun telah menggunakan pakaian hangat.
Kedua, minum teh. Masyarakat Inggris memiliki kebiasaan unik, yaitu minum teh di sore hari atau disebut Cuppa. Tradisi ini ada sejak abad ke-19 dan masih dilestarikan hingga saat ini. Biasanya, teh akan disajikan dengan setoples kue kering, sandwich ataupun snack ringan lainnya. Meminum teh bisa menemani waktu sore sambil membaca buku favorit maupun berbincang hangat dengan orang terdekat.
Ketiga, gurning. Tradisi gurning atau tradisi menyengir adalah kontes terunik di Inggris. Ramai diasakan di pinggiran Inggris dimana para pesertanya menampilkan ekspresi wajah konyol dan buruk rupa. Tradisi ini telah berlangsung sejak tahun 1267. Kontes gurning ini sendiri sangat dinanti-nantikan serta mengundang banyak perhatian para masyarakat maupun pelancong. Gurning mewajibkan para pesertanya untuk melipat wajahnya. Selain lucu dan juga sangat menyenangkan dibutuhkan kepercayaan yang tinggi dan banyaknya gigi yang harus tanggal, maka dari itu para pesertanya lebih banyak diikuti oleh para lansia.
Keempat, worm charming. Tradisi ini lebih menarik lagi yakni berburu cacing tanah dengan cara unik. Tradisi ini diwajibkan mematuhi 18 peraturan yang telah ditetapkan. Serta hanya diberikan wilayah perburuan 33 meter persegi saja. Para peserta diperbolehkan memainkan musik apa saja untuk memancing serta memikat cacing agar keluar. Dan tidak diperbolehkan menggunakan obat-obatan termasuk air.
Kelima, pearly kings and queen. Festival yang juga sebuah acara amal yang biasa diadakan oleh masyarakat kelas buruh dan pekerja. Dan tradisi ini sudah menjadi sebuah budaya bagi seluruh masyarakat menengah kota London. Uniknya, para peserta Pearly King dan Queens diwajibkan memakai busana berkilauan yang berasal dari kancing mutiara (pearl) yang dibuat pada abad ke 19.
Itulah kebudayaan-kebudayaan atau tradisi yang ada di Inggris. Tertarik untuk mengunjungi atau bahkan tinggal di sana? Semoga tulisan ini dapat membantu untuk pembaca yang sedang mencari tahu tentang hal menarik dari negara Inggris. See you there!
