Literasi  teknologi  merupakan  salah  satu  kemampuan  mahasiswa terutama sebagai calon guru sesuai dengan tuntutan program merdeka belajar.  Peranan Literasi Teknologi tidak hanya terbatas pada kemampuan mahasiswa menggunakan  teknologi,  namun  bagaimana  mahasiswa  mengorganisir pengetahuan  mereka  dalam  menangkap  informasi  dari  teknologi, mengembangkan  konten konten  kreatif  menggunakan teknologi  dalam satu kesatuan  sistem pembelajaran. Ada  beberapa  faktor  yang  menentukan literasi teknologi adalah kemampuan, latihan dan motivasi. Salah  satu  karakteristik  pendidik  milenial adalah  pendidik  yang  memiliki kompetensi  melek  teknologi  dan  pengolahan  informasi  (TIK)  dalam mengembangankan kompetensi sebagai pengajar profesional. Penggunaan teknologi dalam  bidang  pengajaran,  dapat  dievaluasi  sejauh  mana  penggunaan  teknologi dalam  proses belajar  mengajar.
Terdapat  beberapa  kendala  yang  menyebabkan  kurang  efektifitasnya penggunaan  teknologi  dalam  meningkatkan  kompetensi calon guru  fisika, diantaranya:  Pertama,  kesiapaan  mental,  kemampuan  mental  dan  pola  berpikir mahasiswa  yang  belum  kreatif mengembangkan  sistem  teknologi  dalam pembelajaran.  Jika  kondisi  seperti  ini  masih  berlanjut,  maka  berdampak  pada perkembangan  kognitif  mereka  dalam  membelajarkan  fisika.  Kedua,  mahasiswa calon guru  fisika belum memiliki pengalaman  belajar dan kesetaraan kemampuan dalam memanfaatkan teknologi dalam proses perkuliahan. Mahasiswa memerlukan prosedur  yang baku  dan bimbingan  para ahli  dalam memaksimalkan  TIK dalam perkuliahan.  Oleh karena itu, salah satu sistem pengajaran yang efektif dan paling mudah  dilaksanakan  dalam  bidang  perguruan  tinggi  adalah  online  formative assesment.
Pandemi Covid-19 mempertegas kebutuhan teknologi digital dalam segala aspek termasuk pendidikan. Kemampuan literasi digital menjadi sangat penting untuk dimiliki semua guru sehingga perlu dikembangkan dalam pendidikan calon guruDalam dunia pendidikan, Gilster mengakui adanya keunikan yang fundamental tetapi revolusioner dari internet dan mengidentifikasi siswa yang melek secara digital memiliki seperangkat keterampilan mencari dan mengevaluasi informasi yang diterapkan internet yang konteksnya berkaitan dengan pembelajaran formal berbasis sekolah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H