Mohon tunggu...
nazwa cahyati
nazwa cahyati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa Universitas Pamulang dari Fakultas Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kurangnya Keterampilan Menulis yang Baik di Tingkat Sekolah Dasar

25 Desember 2024   06:14 Diperbarui: 25 Desember 2024   06:14 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta, 25 Desember 2024 -- Keterampilan menulis yang baik masih menjadi salah satu masalah yang dihadapi oleh banyak siswa tingkat Sekolah Dasar (SD). Berdasarkan laporan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) 2023, sekitar 40% siswa SD di Indonesia masih belum dapat menulis dengan jelas, terstruktur, dan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang benar. Meskipun menulis merupakan keterampilan dasar yang sangat penting untuk perkembangan akademik dan komunikasi , sejumlah faktor telah menyebabkan siswa kesulitan dalam menguasai kemampuan menulis dengan baik dan benar, diantaranya;

  • Kurangnya Minat dan Kebiasaan Menulis Sejak Dini

Salah satu alasan utama mengapa banyak sekali siswa SD yang memiliki kesulitan dalam menulis adalah kurangnya kebiasaan menulis sejak dini. Anak-anak cenderung menghabiskan waktu dengan aktivitas digital, daripada berlatih menulis. Akibatnya, mereka tidak terbiasa untuk menuangkan pikiran mereka dalam bentuk tulisan.

  • Metode Pembelajaran yang Kurang Menarik

Pembelajaran menulis yang sering kali dilakukan dengan pendekatan yang monoton. Metode seperti ini cenderung membuat siswa merasa bosan dan tidak termotivasi utnuk menulis.

  • Kurangnya Media dan Sumber Belajar yang Mendukung

Di beberapa daerah, terutama daerah terpencil, akses terhadap media pembelajaran yang mendukung keterampilan menulis masih sangat terbatas. Banyak sekolah yang tidak memiliki fasilitas yang cukup untuk menyediakan buku bacaan yang dapat merangsang kreativitas menulis siswa.

  • Kurangnya Pengenalan terhadap Berbagai Jenis Teks

siswa di tingkat SD umumnya hanya diajarkan untuk menulis teks sederhana. Padahal menulis bukan hanya soal memuat karangan, tetapi juga melibatkan kemampuan untuk menulis berbagai jenis teks.

Penggunaan bahasa Indonesia yang tidak sesuai dengan kaidah yang benar juga merupakan salah satu masalah yang ditemui. Banyak siswa yang menulis tanpa memperhatikan ejaan, tanda baca atau struktur kalimat yang baik.

Dengan demikian keterampilan menulis yang baik di tingkat SD masih menjadi tantangan yang harus mendapatkan perhatian serius dari semua pihak. Mengubah pendekatan pembelajaran yang lebih kreatif dan menyenangkan, meningkatkan aksaes ke sumber belajar yang berkualitas, serta memperkenalkan berbagai jenis teks sesjak dini. Dengan ini, diharapkan siswa tidak hanya mampu menulis, tetapi juga dapat mengungkapkan ide dan pemikiran mereka dengan cara yang jelas dan efektif, yang akan bermanfaat bagi perkembangan akademik mereka di masa yang akan datang.

Nama : Nazwa Cahyati

NIM : 231012400011 / 03GSDM003

Universitas Pamulang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun