Mohon tunggu...
Nazwa Amelya
Nazwa Amelya Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi yang menyukai hal dan informasi mengenai branding education dan entertain education

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Generasi Z Menggebrak Dunia Bisnis dengan Usaha Dimsum Mentai yang Kekinian dan Populer

19 Desember 2024   00:41 Diperbarui: 19 Desember 2024   00:54 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Industri kuliner di Indonesia berkembang pesat, generasi muda mulai menciptakan peluang bagi berbagai usaha untuk menarik minat konsumen. Tren yang kini semakin populer adalah Dimsum Mentai, varian dimsum dengan saus mentai yang creamy dan lezat. Salah satu usaha yang berhasil memanfaatkan tren ini adalah Dapur Sukron yang bersifat home industri dan berlokasi di Bandung.


Keberanian mereka untuk memadukan dimsum tradisional dengan saus mentai yang creamy terbukti sukses, terutama di kalangan konsumen muda yang suka mencoba hal baru. Salah satu kunci keberhasilan Dapur Sukron adalah kemampuannya menjaga rasa autentik dengan bahan-bahan berkualitas tinggi. Selain itu, mereka juga menyediakan minuman pendamping berupa berbagai varian yakult untuk melengkapi santapan dimsum.

Keunggulan lainnya adalah konsistensi dalam menjaga kualitas bahan baku dan cita rasa dimsum. Setiap dimsum mentai dibuat menggunakan bahan pilihan yang segar dan berkualitas. Saus mentai yang lembut dan gurih memberikan sentuhan sempurna pada dimsum, menciptakan harmoni rasa yang digemari banyak orang.

Dapur Sukron juga menjaga kebersihan dan proses produksi yang higienis, sebuah perhatian penting bagi konsumen yang semakin peduli dengan keamanan makanan. Dengan pendekatan ini, Dapur Sukron berhasil membangun kepercayaan pelanggan yang setia.

Mereka juga cerdas dalam  memanfaatkan media sosial untuk menjangkau pasar yang tepat. Dengan promosi menarik di platform seperti Instagram, terutama dengan keahlian Gen Z yang dapat dibilang menguasai pasar di media ini berhasil menarik perhatian kalangan muda serta keluarga yang ingin menikmati hidangan lezat. Kemudahan pemesanan melalui platform online juga menjadi nilai tambah, memungkinkan konsumen menikmati dimsum mentai dari rumah. Dapur Sukron juga menawarkan sistem "made by order," di mana pesanan dapat diantar atau diambil di lokasi produksi.

Berbagai strategi promosi telah diterapkan, seperti diskon 20%, potongan ongkir untuk pemesanan online, bundling dimsum dengan minuman hemat hingga 20% , serta pemberian chili oil gratis dalam pemesanan tertentu. Mereka juga menunjukkan perhatian kepada pelanggan dengan memberikan kartu ucapan terima kasih yang menyentuh hati.

source : @dapur.sukron
source : @dapur.sukron
Untuk tetap bersaing di pasar yang semakin ketat, Dapur Sukron terus berinovasi dengan merilis varian baru, seperti "Dimsum with Garlic Sauce," yang menggabungkan rasa gurih dan asam pada dimsum.

Ke depan, Dapur Sukron memiliki peluang besar untuk berkembang lebih jauh. Mereka bisa mempertimbangkan untuk membuka cabang di kota-kota besar lain di Indonesia atau bahkan menjajaki pasar internasional. Dengan semakin tingginya kesadaran akan pola makan sehat, Dapur Sukron juga bisa mengembangkan varian dimsum sehat, menggunakan bahan organik atau rendah kalori tanpa mengurangi rasa lezat yang sudah dikenal.

Dapur Sukron adalah contoh bagaimana generasi muda dapat berinovasi dalam dunia kuliner dapat dan menciptakan peluang bisnis yang sukses. Dengan konsep dimsum mentai yang lezat, kualitas terjaga, dan strategi pemasaran yang tepat, mereka berhasil menarik perhatian konsumen. Jika terus berinovasi dan mempertahankan kualitas, Dapur Sukron berpotensi menjadi merek yang dikenal luas, baik di Indonesia maupun secara internasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun