Pengaplikasian masker kaolin pada wajah sangat mudah. Pada suhu kamar, masker kaolin yang telah dicampurkan dengan air dapat langsung diaplikasikan pada wajah. Untuk memaksimalkan fungsi dari masker kaolin, aplikasikan masker dengan air hangat. Suhu yang tinggi dapat meningkatkan proses sekresi keringat dan minyak, dapat membuka kelenjar pilosebaceous (kelenjar kecil tempat tumbuh rambut), mengaktifkan perubahan metabolisme, dan ekskresi katabolit. Kaolin juga merupakan salah satu bahan yang dapat menyerap sebum atau minyak karena kemampuan daya serap kaolin yang cukup tinggi.
Pemanfaatan lain dari kaolin yang memiliki karkateristik warna putih ini tidak hanya dimanfaatkan oleh industri kosmetik saja, melainkan dimanfaatkan pula oleh industri kertas dan cat. Selain berwarna putih, kaolin juga memiliki berat yang ringan, tidak mengandung butiran kasar, dan tidak berbau. Kaolin berfungsi untuk mengisi pori-pori dan melapisi kertas, sehingga kertas menjadi lebih berat, lebih putih, tidak transparan atau tidak tembus cahaya, serta tidak mudah robek. Kaolin berguna untuk mengurangi jumlah bubur kayu yang mahal, dapat meningkatkan sifat optik kertas, dan juga memperbaiki sifat cetak kertas.Â
Kertas yang baik dapat mengandung sekitar 30% material kaolin, sedangkan kertas koran hanya mengandung sekitar 2% material kaolin. Beberapa jenis kertas yang mengandung jumlah kaolin cukup banyak yaitu kertas majalah, kertas brosur, kertas karton, dan kertas untuk box. Proses pelapisan kertas oleh kaolin dilakukan dengan cara menambahkan material kaolin pada saat bubur kertas akan dicetak menjadi lembaran kertas atau dapat dikatakan bahwa material kaolin ini sebagai bahan aditif yang ditambahkan diakhir proses sebelum pencetakan kertas.
Penggunaan kaolin dalam industri cat berfungsi sebagai pigmen. Cat tembok mengandung campuran pigmen atau zat warna, bahan pengikat emulsi resin sintetis, dan bahan tambahan lainnya. Pigmen dalam cat merupakan unsur yang sangat penting yang terdiri atas partikel-partikel halus yang tidak larut namun terdispersi dengan berbagai macam warna dan jenis. Kaolin merupakan pigmen inert yang mempunyai kecenderungan untuk memberikan kualitas yang baik pada cat dan memudahkan dalam proses pengecatan.Â
Sifat inert kaolin membuat pigmen tidak mudah berubah ataupun merusak bahan-bahan lain dalam cat serta dapat mencegah pengendapan bahan-bahan lain dalam cat. Keuntungan penggunaan kaolin dalam industri cat yaitu dapat meminimalisir biaya penggunaan pigmen dan untuk meningkatkan daya ketahanan terhadap berbagai jenis cuaca.
Kaolin sebagai salah satu material lempung dengan jumlah mineral yang banyak berfungsi sebagai penukar ion anorganik, sehingga secara alami kaolin dapat melakukan proses pertukaran ion yang berasal dari luar dengan bantuan air. Dilihat dari strukturnya, kaolin berbentuk lapisan-lapisan yang menyebabkan kaolin dapat menyerap berbagai material seperi logam berat, zat warna, dan lain-lain. Kemampuan kaolin yang dapat menyerap berbagai logam berat dari perairan, telah diteliti dan dilaporkan dapat bermanfaat dalam industri lingkungan seperti untuk penyerapan logam Fe pada air sumur, penyisihan logam besi (II) dalam air, dan penghilangan logam Pb, Cu, dan Cd dalam air.Â
Kaolin sebagai salah satu sumber silika dan alumina di bumi dengan persentase yang cukup besar dapat dimanfaakan sebagai bahan baku pembuatan zeolit sintetis. Zeolit merupakan kristal aluminosilikat yang mempunyai struktur tiga dimensi dan merupakan material berpori yang memiliki luas permukaan yang besar dan situs aktif. Situs aktif ini mengakibatkan zeolit memiliki kemampuan untuk menyerap berbagai senyawa atau ion, baik dalam larutan maupun udara. Ukuran pori-pori yang berbeda pada setiap jenis zeolit dapat memberikan sifat selektifitas terhadap kemampuan penyerapan zeolit.
Selain dapat menyerap berbagai logam berat, kaolin juga dapat menyerap kromium heksavalen dari dalam larutan diberbagai kondisi karena adanya kandungan kaolinit. Kromium heksavalen (Cr6+) merupakan jenis logam berat yang bersifat toksik dan tidak mampu terurai di dalam lingkungan. Kromium heksavalen sering ditemukan dalam air di daerah sungai yang biasanya dikelilingi oleh perkampungan, pabrik, industri, apotek, perikanan, dan pertanian. Kemampuan kaolin dalam menyerap logam berat kromium heksavalen dimanfaatkan dalam pembuatan semen untuk dijadikan sebagai bahan tambahan, sehingga diperoleh semen yang berkualitas dan tidak bersifat toksik.Â
Selain itu, kaolin yang memiliki sifat pozzolanik (bahan yang mengandung siliki atau siliki alumina) dengan adanya air dapat bereaksi dengan kapur bebas (CaOH) yang dilepaskan oleh semen saat proses hidrasi dan membentuk senyawa yang bersifat mengikat pada suhu normal. Reaksi pozzolanik ini berlangsung lambat sehingga berpengaruh terhadap kekuatan akhir beton.
Dalam industri plastik, kaolin dapat digunakan sebagai bahan pengisi plastik yang diproses terlebih dahulu dengan cara pembakaran (kalsinasi). Kaolin yang mengalami kalsinasi bertransformasi dari bentuk kristalin ke metakaolin yang mengandung partikel yang sangat keras dengan tepi yang kasar (amorf). Struktur yang kasar akan mempermudah pembentukan short-range order karena jarak ikatan silika dan alumina akan lebih mudah terlepas dari struktur dasarnya, sehingga mineral akan menjadi sangat reaktif.Â
Kaolin dapat meningkatkan kelembutan permukaan plastik, stabilitas permukaannya, dan menjaga ketahanan terhadap serangan zat kimia. Salah satu aplikasi yang biasa digunakan yaitu dalam pembuatan kabel PVC. Fungsi PVC dirancang untuk memberikan perlindungan atau sebagai isolator listrik. Contoh aplikasi lainnya yaitu pembuatan plastik film yang berfungsi dalam meningkatkan kualitas penyerapan terhadap cahaya infra merah.