Saat Adeeva dan ibunya hendak pulang, wanita itu memberikan sebuah kotak kecil sebagai hadiah untuk Adeeva. "Ini untukmu, Adeeva. Sebagai tanda terima kasihku atas bantuanmu dulu," ucap wanita itu sambil tersenyum. Adeeva merasa senang dan berterima kasih atas hadiah tersebut.
Setelah pulang ke rumah, Adeeva membuka kotak tersebut dan menemukan sebuah kalung cantik di dalamnya. Ia sangat senang dan merasa terharu dengan kebaikan hati wanita itu. Kalung itu pun menjadi barang yang sangat berharga baginya dan ia selalu mengenakannya di setiap kesempatan.
Ketika Adeeva dewasa, ia menjadi seorang pengusaha sukses dan terkenal di kota. Ia tidak lupa akan bantuan dan budi baik yang pernah diberikan oleh wanita yang ia temui di pasar dahulu. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk membantu orang-orang yang membutuhkan, terutama perempuan-perempuan yang berjuang dalam kesulitan.
Adeeva membuka sebuah yayasan untuk membantu perempuan yang kurang mampu dan terpinggirkan. Yayasan tersebut memberikan pelatihan keterampilan dan pendidikan kepada perempuan-perempuan tersebut agar mereka dapat mandiri dan meraih masa depan yang lebih baik.
Kisah Adeeva menunjukkan bahwa kebaikan hati dan budi baik yang pernah kita lakukan kepada orang lain dapat membawa dampak yang besar di masa depan. Wanita yang pernah membantu Adeeva saat kecil, membawa dampak positif bagi hidup Adeeva. Ia belajar untuk menghargai kebaikan orang lain dan berusaha untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita seringkali lupa untuk berterima kasih kepada orang-orang yang pernah membantu kita, meskipun dengan hal kecil.Â
Kisah Adeeva mengingatkan kita untuk menghargai dan berterima kasih atas kebaikan orang lain. Hal kecil yang kita lakukan saat ini, mungkin akan membawa perubahan besar bagi kehidupan seseorang di masa depan.
#Dari saya mohon maaf sebanyak-banyaknya apabila ada kesamaan nama maupun yang lainnya, yang itu disengaja maupun tidak disengaja.
Salatiga, 14 April 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H