Mohon tunggu...
Nazila Dewi
Nazila Dewi Mohon Tunggu... -

Belajar..Belajar..Belajar..Bekerja..Bekerja..Bekerja

Selanjutnya

Tutup

Politik

Saefullah, Anak Asli Betawi untuk Jakarta

25 Agustus 2016   07:17 Diperbarui: 25 Agustus 2016   07:58 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tabuh genderang perang opini dan figuritas dalam ajang kontestasi menjelang pemilukada 2017 DKI Jakarta semakin hangat dan terus menggelinding kepembicaraan warung-warung kopi rakyat jelata. Jualan TV swasta nasional menjadi suguhan utama masyarakat penjuru Indonesia tentang pemilukada ibu kota Indonesia. Pertarungan untuk menjadi orang nomor satu dimanapun itu lebih-lebih Jakarta yang merepresentasikan kemajemukan yang ada di Indonesia akan mendapatkan tantangan yang tidak tanggung-tanggung dari lawan politik.

Banyak orang mengatakan bahwa ketika kita bisa menguasai Jakarta dengan mudah bisa menjadi nomor satu Indonesia(presiden). Jokowi salah satu contoh yang bisa merangkuh Jakarta dan menjadi nomor satu Indonesia saat ini. Magnet kuat yang menarik orang untuk menjadi Leader di kota termacet di Indonesia yaitu Jakarta.

Pilkada Jakarta yang kurang dari beberapa hari lagi menjadi trending hot seantero jagat raya bagi tokoh-tokoh daerah maupun nasional yang ingin maju dalam Pilkada 2017 Jakarta.Tetapi apapun itu Pilkada yang tinggal menghitung menit menjadi impian tokoh daerah maupun nasional yang mau menjadi Leader di Kota Metropolitan Jakarta. Banyak sosok dan tokoh yang sudah mempromosikan diri maju dalam merangkuh power di tanah ibu kota Indonesia. Sosok yang tidak asing bahkan sangat familiar  dimedia dan TV swasta nasional lansung terjun dan membersamai rakyat.

Sosok sederhana dan bersahaja yang ditunjukkan oleh Dr.  Saefullah, M.Pd calon kuat wakil gubernur Jakarta menjadi hal biasa ditengah-tengah masyarakat kota metropolitan karena menjadi kebiasaan sehari-hari dalam melayani dan mengayomi masyarakat baik suka maupun duka yang selalu ditunjukkan oleh Sekda ini. Sosok ideal untuk menjadi nomor dua Jakarta sangat tepat untuk terus didukung baik dari materi maupun nonmateri. Niat ikhlas dan tekad majunya sebagai calon wakil gubernur bukan niat semata dari dirinya pribadi melainkan inisiatif dan dukungan penuh dari masyarakat Jakarta dan khususnya orang asli betawi. 

Dr.  Saefullah, M.Pd bisa disoundingkan dengan tokoh nasional yang menjadi senter media nasional seperti Sandiaga Uno, Risma,Yusril dll. Saatnya dan inilah waktu yang tepat untuk memimpin ibu kota yang mewakili orang asli Betawi. Dalam setiap statementnya selalu menyampaikan " Kepemimpinan adalah keniscayaan dalam mengemban kepercayaan masyarakat dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh karena suatu saat akan diminta pertanggung jawaban baik di mata manusia maupun Tuhan.

Dengan dukungan yang diberikan dirinya untuk maju menjadi orang nomor dua Jakarta menjadi motivasi untuk berkontribusi lebih mengena ke masyarakat baik dari program-program dan kebijkan yang akan dikeluarkan nantinya kalau terpilih menjadi wakil gubernur Jakarta. Tekad  kuat serta keyakinan menjadi modal utama  dalam setiap perjuangan dalam mengemban amanah yang lebih besar dalam membangun ibu kota nantinya.

Tidak bisa dipungkiri lagi segudang prestasi yang ditorehkan saat menajabat baik jabataan struktural maupun nonstruktural sampai detik ini baik sebagai walikota Jakarta Pusat periode 2008-2014 dan Sekretaris Daerah yang diemban saat ini. Hirup pikuk pemberitaan media dan pencitraan tidak berpihak kepada Dr. Saefullah,M.Pd tetapi karya nyata menjadi bukti dalam setiap amanah yang diberikan kepadanya. Baginya pemimpin merupakan keniscayaan untuk mendapatkan hidayah dan pentunjuk dari yang maha kuasa.

ketika masa kepemimpinan menjadi walikota dan Sekda sampai detik ini. Sosok yang sederhana dan friendly ini bukan anti kritik tetapi dengan open mind menyambut baik kritikan yang sinis maupun  kritikan yang membangun dari masyarakat. tidak ada masalah yang yang tidak ada titik pangkalnya atau solusi dalam memecahkan masalah.

Berbicara dan bersikap kepada masyarakat tidak harus diselesaikan dengan kekerasan tetapi baginya masalah harus dihadapi dengan lemah lembut dan sopan santun sebagai karekter yang sudah melekat pada diri orang Indonesia umumnya. Sipat arrogancy yang tidak dimiliki oleh sosok Dr. Saefullah,M.Pd satu-satunya figur yang mewakili orang Betawi asli Jakarta menjadi daya pikat dan magnet dalam meraih simpati dan dukungan masyarakat Jakarta dan warga Betawi yang menjadi penduduk asli Jakarta. 

 Saatnya dan inilah waktu yang tepat bagi penduduk Jakarta dalam menunjukkan diri sebagi agen pemimpin nasional dan masih punya stok pemimpin sekaliber Dr. Saefullah,M.Pd untuk bertarung demi membangun ibu kota yang selalu diidam-idamkan oleh masyarakatnya. Anak asli betawi kelahiran Jakarta utara tahun 1964 adalah sosok ideal yang merepresentasikan orang pribumi Jakarta, guna sama-sama membangun Jakarta sebagai mercusuar kemajuan Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun