Dengan beberapa cara tersebut, kita akan terhindar dari ancaman plagiasi yang dapat merugikan kita maupun kreator lain. Jadi banyak-banyak belajar dari konten lain untuk memperkaya wawasan dan juga dapat menjadikan kita orang yang kreatif dengan ide-ide orisinil.
- Mudah menyerah dan putus asa
Menjadi seorang konten kreator, tidak semudah yang orang bayangkan. Mungkin orang berpikiran dengan cara membagikan karya-karya kita di media sosial, kita akan disebut sebagai konten kreator dengan berpenghasilan tinggi. Nggak salah sih memang dari definisi konten kreator, tetapi mungkin keliru tentang berpikiran mudah mendapatkan penghasilan dari konten yang kita buat.
Kita harus terus berusaha dan belajar untuk terus berkembang agar konten kita semakin berkualitas dan semakin dikenal banyak orang. Apalagi, di era sekarang ini, profesi konten kreator paling banyak diminati. Secara tidak langsung, kita memiliki banyak pesaing dengan kemampuan dan pengetahuan yang mungkin lebih dari kita.
Oleh karena itu, untuk menjadi konten kreator, kita tidak boleh mudah menyerah dan putus asa. Kita harus selalu dituntut untuk belajar, belajar, belajar, kemudian berkarya.
Dengan banyaknya seseorang yang meminati profesi konten kreator ini, tingkat persaingan pun semakin tinggi. Kita harus terus menjadi orang kreatif agar mampu bersaing. Jadi, sudahkah kita mempersiapkan semua itu untuk menjadi konten kreator?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI