Mohon tunggu...
Nayla Mbul
Nayla Mbul Mohon Tunggu... Jurnalis - Berbagi kata dan aksara

Menulis lah untuk keabadian

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Koperasi Seniman Indonesia Hadir untuk Para Sineas

5 April 2021   21:33 Diperbarui: 5 April 2021   21:36 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada narasumber hebat yang hadir mengisi webinar yaitu H.Deddy Mizwar selain menjabat Ketua Umum PPFI juga Ketua Dewan Pengawas Kreasi bersama CEO MD Pictures, Manoj Punjabi, sore ini Senin (05/4) via zoom.

"Kreasi laiknya sarang madu untuk beri manfaat sebanyak-banyaknya untuk peradaban yang mensejahterakan," papar Ketua Umum Koperasi Seniman Indonesia, Rudi Aryanto yang saat ini sedang mengkelarin OTT Roman Picisan dan serial laris sudah 340an episode berjudul Puteri Untuk Pangeran.

Rudi lanjut jelaskan bahwa peradaban millenial menandai kebudayaan dengan temuan dari kreasi makin terdepan mensejahterahkan umat manusia.

Koperasi pun khas nusantara sejak digagas oleh Bung Hatta hingga kini 2021 tidak sekedar menjadi Soko Guru Perekonomian Anak Negeri tapi sudah bermetamorfosa menjadi sentra sinergi ide dan gagasan kolektif untuk saling mensejahterakan anggotanya.

Laiknya seekor Lebah butuh kebersamaan jutaan lainnya dari sari bunga mewangi untuk menghasilkan tetesan madu yang punya sejuta manfaat. 

Kreasi hadir lebih dari sekedar Koperasi Modern yang hanya mengandalkan pembiayaan dengan konsep simpan pinjam tapi mengedepankan 3 hal yakni;

1. Kolektivitas IDE yang melahirkan gagasan kreasi atau project yang tidak hanya memberikan rejekin bagi dirinya tapi anggota lainnya ikut diberdayakan karena akan menjadi Task Force/Satgas.

Contoh;

Project Mural Perkotaan Modern tentu saja melibatkan Seniman Mural bersama dengan seniman lainnya di bidang perfilman untuk melahirkan dokumenter ataukan webseries berbasis medsos untuk mendunia.

2. Berbasis IoT atau Internet untuk semua artinya IDE yang melahirkan KREASI itu harus linear dengan market place sehingga user dalam hal ini masyarakat atau pemerintah yang membutuhkan bisa berinteraksi akan IDE tersebut dalam platform eCommerce.

Contoh:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun