Mohon tunggu...
Nayla Anindita Maheswari
Nayla Anindita Maheswari Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar sekolah

Review tempat kuliner

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Referensi Kuliner Pertama Blok M, Jakarta (Gulai Barito)

20 September 2023   20:15 Diperbarui: 20 September 2023   21:17 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia mempunyai banyak jenis kuliner atau makanan tradisional, contoh nya Makanan dari Jawa Tengah dan Minangkabau yaitu Sop Iga dan Gulai Sapi, “Gulai Barito” adalah salah satu kedai kecil yang menjual  makanan tradisional yang berada di sekitar Blok M, Jakarta Selatan.Kedai ini dinamakan Gulai Barito karena terletak di Jalan Barito.
Meskipun sempat mengalami penurunan pelanggan selama pandemi tetapi Kedai ini tetap ramai setelah pandemi kedai ramai Kembali karna terkenal dengan citra rasa dan Aroma rempah nya yang khas. “Kedai ini didirikan di pinggir jalan karena lokasi nya yang strategi agar bisa menarik  perhatian orang yang berlalu lalang.” Ucap Novi pada 9/9/23.
 Kedai ini buka pukul 16.00 - 02.00 ,dan sudah ada sejak 2019. Kenapa kedai ini selalu ramai pengunjung? selain dikarenakan citra rasa yang enak,Karena kedai ini menggunakan 100% daging murni tanpa tetelan atau lemak, pengolahan nya juga bersih dan menggunakan resep spesial sehingga memiliki cita rasa yang enak , kuah santan nya pas dan bumbu nya meresap sampai ke daging. Kedai ini juga mempunyai harga yang terjangkau, kisaran harga mulai dari 10.000 rupiah untuk Gulai campur, 20.000 rupiah untuk Gulai pisah dan 35.000 rupiah untuk Sop Iga, jika ingin ekstra nasi kita perlu membayar 5.000 rupiah lagi,porsi yang disajikan pun lumayan besar untuk 1 orang. Bu novi mendirikan ini bersama suami nya, dan mengelola kedai ini bersama suami dan pegawainya    Selain makanan tradisional juga ada minuman tradisional salah satu kedai minuman tradisional yang kami kunjungi adalah “Suwe Ora Jamu”. Suwe Ora Jamu berdiri sejak Februari 2013 di Jl. Petogogan I no. 28B, Jakarta Selatan, sebagai sebuah kedai sederhana untuk melayani kebutuhan mereka yang ingin menikmati jamu, kopi, ataupun cemilan tradisional rumahan yang nikmat dan sehat.

   Kedai ini tidak hanya menjual minuman tradisional, kedai ini menjual beberapa makanan tradisional, tetapi yang menjadi ciri khas dari kedai ini adalah Jamu nya. Jamu disini ada berbagai macam jamu. contohnya seperti "Rosella yakult dan Kunyit yakult".
Rasanya yang begitu pas dan menyatu dengan rempah-rempah nya selain itu harganya termasuk lebih murah di bandingkan dengan harga toko-toko jamu yang lain. Suasana di Kedai ini asri dan menggunakan konsep vintage seperti rumah nenek yang membuat pengunjung semakin nyaman berada di kedai ini. Nova dewi setiabudi adalah pendiri kedai “Suwe Ora Jamu.” Meskipun ia merupakan lulusan luar negri, tapi ia tidak malu untuk berjualan jamu.
   Dengan semangat dan kreativitas para pelaku usaha kuliner, kuliner Indonesia terus menjelma menjadi kekuatan budaya yang menggugah selera dan mengundang decak kagum. Warisan kuliner Nusantara tetap menjadi bagian dari harapan dan kebanggaan bagi bangsa Indonesia.

dokpri
dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun