Mohon tunggu...
Nayla Ainaika
Nayla Ainaika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa PGSD Universitas Muhamadiyah Kuningan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

"Peran Pendidikan Pancasila dalam Meningkatkan Etika dan Moral Mahasiswa di Era Digital"

22 Januari 2025   18:25 Diperbarui: 22 Januari 2025   18:24 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan Pancasila memiliki peran penting dalam membentuk etika dan moral mahasiswa di era digital yang penuh tantangan pada saat ini. Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa sering kali terpapar dan menerima berbagai informasi dari media sosial, yang tidak selalu sejalan dengan nilai-nilai Pancasila. Fenomena seperti penyebaran hoaks, ujaran kebencian, dan kurangnya rasa toleransi kerap terjadi akibat rendahnya literasi digital dan pemahaman nilai-nilai kebangsaan. 

Dalam konteks ini, pendidikan Pancasila berfungsi sebagai alat untuk menanamkan nilai-nilai moral seperti kejujuran, toleransi, dan tanggung jawab sosial, sehingga mahasiswa mampu memilah informasi, bersikap bijaksana, dan menjaga persatuan di tengah keberagaman. Selain itu, pendidikan Pancasila juga mengajarkan pentingnya gotong royong dan rasa cinta terhadap tanah air, yang menjadi pedoman dalam berinteraksi di dunia nyata maupun digital.

Solusi yang dapat dilakukan yaitu:

1. Integrasi Literasi Digital dengan Pendidikan Pancasila

Pendidikan Pancasila harus disesuaikan dengan era digital melalui pengintegrasian materi literasi digital. Mahasiswa perlu diajarkan cara memilah informasi yang benar, menangkal hoaks, dan menggunakan media sosial secara bijak dan positif sesuai nilai-nilai Pancasila.

2. Penerapan Metode Pembelajaran Interaktif

Metode pembelajaran seperti diskusi kasus, simulasi, dan penggunaan teknologi (game edukasi atau aplikasi pembelajaran) dapat diterapkan agar materi Pancasila lebih menarik dan relevan bagi mahasiswa.

3. Penguatan Pendidikan Karakter

Pendidikan karakter yang menekankan nilai-nilai Pancasila seperti toleransi, keadilan, dan kerja sama perlu diprioritaskan di lingkungan kampus, baik melalui kegiatan akademik maupun non-akademik, seperti organisasi mahasiswa dan kegiatan sosial lainnya.

4. Pelatihan untuk Dosen dan Mahasiswa

Dosen sebagai fasilitator perlu diberikan pelatihan tentang pendekatan pembelajaran berbasis digital dan nilai-nilai Pancasila. Mahasiswa juga perlu mengikuti pelatihan atau seminar tentang etika digital dan kebangsaan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

5. Kampanye Nilai Pancasila di Media Sosial

Universitas dapat memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan konten yang mengedukasi mahasiswa tentang nilai-nilai Pancasila. Kampanye ini dapat berupa video pendek, infografik, atau webinar dengan tema Pancasila di era digital.

Dengan menerapkan solusi ini, diharapkan mahasiswa mampu menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan moral berdasarkan Pancasila, sehingga dapat menjadi pengguna teknologi yang bijak dan bertanggung jawab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun