Mohon tunggu...
Nayla alfaruq
Nayla alfaruq Mohon Tunggu... Freelancer - Wanita

24 tahun, suka gerak - gerakin jempol kaki kalau lagi mikir serius

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Keluarga A menjadi Penghuni Surga Semua

6 Agustus 2015   00:32 Diperbarui: 6 Agustus 2015   00:47 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ya.. begitulah gaes.. dakwah tidak semudah kelihatannya. Jangankan saya, manusia biasa yang penuh khilaf dan dosa ini. Asiah binti Muzahim pun, tertatih-tatih mengingatkan suaminya Fir'aun untuk menyembah Allah swt.  Nabi Nuh as. tak pernah
lelah mengingatkan anaknya yang tersesat, Nuh as terus mendoakannya sampai akhirnya Allah tenggelamkan Kan'an.
dan masih banyak lagi kisah yang menjadi motivasi saya untuk tidak berhenti dan putus asa.

Dan ini pesan dari Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah dalam kitabnya “Al-Fawaaid”, dimana beliau berkata,

’Marilah masuk ke surga Allah, serta berdekatan denganNya di Negeri Keselamatan, tanpa ada letih tanpa ada kesulitan dan tanpa ada susah payah bahkan melalui jalan yang terdekat dan yang termudah…’

’Sesungguhnya, engkau saat ini sedang berada pada satu masa di antara dua masa dan pada hakikatnya masa itu adalah umurmu yaitu dimana saat ini engkau ada di antara masa yang telah lalu dan masa yang akan datang…’

’Adapun masa yang telah lalu maka ia diperbaiki dengan taubat, penyesalan serta permohonan ampun dan itu bukanlah sesuatu yang sulit bagimu serta tidak memerlukan amal-amal yang berat…karena sesungguhnya ia hanyalah amalan hati…’

’Dan pada masa yang akan datang…berusahalah menjauhi dosa-dosa…

dan usahamu untuk menjauhi dosa itu adalah hanya berupa usaha untuk  meninggalkan dan bukanlah ia merupakan amalan anggota badan yang menyusahkanmu karena sesungguhnya ia hanyalah berupa kesungguhan serta niat yang kuat…yang akan menyenangkan jasadmu, hatimu serta rahasia-rahasiamu…’

“Apa yang terjadi pada masa lalu, diperbaiki dengan taubat…dan di masa mendatang diperbaiki dengan penghindaran (dari yang haram) dengan kesungguhan serta niat… dan tidak ada kesusahan bagi anggota tubuh atas dua usaha ini.”

“Akan tetapi, yang terpenting dalam masa kehidupanmu adalah masa di antara dua masa (yaitu dimana saat ini engkau berada). Jika engkau menyia-nyiakannya maka engkau telah menyia-nyiakan kebahagiaan dan kesuksesanmu. Namun, jika engkau menjaganya dengan perbaikan dua masa, yaitu masa sebelum dan sesudahnya, dengan cara yang telah disebutkan…maka engkau akan selamat dan menang dengan mendapatkan kelapangan, kelezatan serta kenikmatan…”

Maka, inilah jalan ke surga yang mudah itu.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun