Terpanggil nya dalam Pendidikan Profesi Guru (PPG) merupakan suatu hal yang sangat luar biasa dan mengembirakan.Tidak semua guru-guru seIndonesia bisa mendapatkan kesempatan tersebut.Butuh waktu yang sangat lama terutama bagi saya sendiri.Sudah berulang kali saya mengikuti seleksi Akademik sebagai syarat untuk terpanggil nya dalam PPG tersebut.Barulah sekitar tahun 2022 saya di nyatakan lulus dalam seleksi Akademik tersebut.Saya harus menuggu waktu hampir satu tahun untuk terpanggil dalam PPG tersebut.PPG Daljab Angkatan 1 Tahun 2023 saya mendapat pemberitahuan melalui SIMPKB bahwa saya sebagai peserta cadangan di Universitas Negeri Medan.Saya tetap bersabar untuk terpanggil menjadi peserta utama.Jelang waktu sekitar dua bulan kami mendapat pemberitahuan lagi untuk PPG Daljab Angkatan II dan di bulan September 2023 kami mendapatkan kesempatan menjadi Mahasiswa PPG Daljab Angkatan II di LPTK Universitas Tanjungpura,rasa terharu bercampur gembira terpancar di wajah saya kerena saya terpanggil menjadi mahasiswa PPG Daljab Angkatan II Tahun 2023 Â di Universitas Tanjungpura. Program pendidikan profesi guru (PPG) merupakan salah satu program dari Kemdikbudristek untuk menuntaskan pendidikan profesi guru sesuai amanat UU Nomer 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen.Sejak tahun 2021 sampai 2022, PPG dalam jabatan di laksanakan secara daring (online), awalnya karena pandemic Covid-19 yang mengharuskan semua orang untuk berada di rumah dan tidak boleh beraktivitas di luar sehingga proses pembelajaran diharuskan untuk daring. Sampai tahun 2022 semua berangsur membaik namun ada beberapa kegiatan perkuliahan yang masih menggunakan aktivitas daring salah satunya adalah aktivitas kegiatan perkuliahan PPG yang masih menggunakan layanan daring.Alhamdulilah berkat terobosan Bapak Menteri Pendidikan pada waktu itu beliau membuat suatu terobosan yang sangat luar biasa,sehingga kami guru-guru se Indonesia bisa dipertemukan kuliah secara Daring melalui SIMPKB di kelas LMS.Kesempatan yang saya dapatkan ini insyaalah akan saya pergunakan dengan sebaik-baik nya karena jika kita di beri kan suatu kesempatan maka pergunakan lah dengan sebaik-baik nya,karean sebagai manusia kita hanya mampu berusaha dan berdoa,untuk rezeki dan kesempatan hanya Allah SWT yang maha menentukan segalanya.
       Melalui tulisan ini saya harapkan bisa berbagi pengalaman dengan Bapak / Ibu Guru seluruh Indonesia tentang suka duka kami dalam mengikuti PPG Daljab Angkatan II Tahun 2023 di Universitas Tanjungpura.Di PPG Angkatan II Tahun 2023 ini kami perwakilan dari Kundur ada 6 orang yaitu saya sendiri T.Khaizul liza ( SDN 010 Kundur), Ibu Zalina ( SDN 015 Kundur), Ibu Ummi Nurjanah (SDN 005 Kundur), Ibu Erlin Maryati (SDN 011 Kundur), Ibu Suprianingsih (SDN 008 Kundur) dan yang terakhir Ibu Zihta Rahayu (SDN 002 Kundur Utara).Kami perwakilan dari Kundur ini saling berbagi ilmu dalam mengerjakan tugas Lembar Kerja (LK) di LMS saling berbagi praktik baik jika kami menemukan kendala dalam menerjakan tugas di kelas LMS.Kami berlima yang terdiri dari saya sendiri, ibu Zalina, Ibu Ummi, Ibu Erlin dan Ibu Suprianingsih mendapat Universitas yang sama yaitu Universitas Tanjungpura dan untuk Ibu Zitha Rahayu sendiri mendapat Universitas PGRI Ronggolawe Tuban Jawa Timur.Walaupun kami semua tidak satu kelas dan satu universitas tetapi kami tetap selalu kompak.
       Pengalaman bahagia dan suka kami dapatkan saat pertama kali kami di kumpulkan dalam 1 kelompok besar yang terdiri dari 466 orang dari berbagai Propinsi yang ada di Indonesia.Awal nya kami tidak mengenal antara satu dengan yang lain nya.Setelah kami di kelompok kan dalam kelompok besar kami di bagi lagi menjadi kelompok kecil yang terdiri dari 27-30 orang perkelompok nya.kemudian dari kelompok kecil kami di bagi lagi kedalam tiga kelompok yang terdiri dari Kelompok A,Kelompok B dan Kelompok C yang masing-masing kelompok kecil ini terdiri dari 9 orang saja.Karena di kelompok kecil ini hanya 9 orang saja di tambah 1 Dosen Pembimbing dan 1 guru Pamong jadi jumlah nya ada 11 orang.Di kelompok kecil ini lah mulai terjalin keakraban kami karean hampir setiap hari kami selalu bertemu untuk melaksanakna perkuliahan PPG Daljab Angkatan II di Universitas Tanjungpura.Kami sudah seperti keluarga baru karena kami di pertemukan di PPG ini,rasa sayang dan kompak kami jalin di PPG ini.Kami saling bertukar ide dan pikiran dalam mengerjakan tugas yang di berikan di kelas LMS kita masing-masing.Sayang nya duka kami di mulai saat salah satu dari kelompok kami harus berhenti berjuang karena ada sesuatu hal yang menjadi kendala bagi Pak guru satu ini,kendala sinyal,kendala laptop dan kendala keluarga yang sedang sakit menjadi alas an pak guru satu ini harus berhenti berjuang.Kami semua yang ada di kelompok kecil ini turut prihatian atas kejadian tersebut.Ditambah lagi salah seorang dari kelompok 3 kelas C  juga tidak bisa melanjutkan perjuangan karena beliau di panggil oleh Allah SWT.Semoga almarhum Husnul Khotimah.....Amin ya Allah.Duka yang lain nya adalah saat pengerjaan tugas yang harus kami siapkan setiap selesai materi perkuliahan di paparkan oleh Dosen Pembimbing kami dan guru Pamong kami.Kedua orang hebat kami ini selalu menbimbing kami dalam pengerjaan tugas-tugas LK di kelas LMS.Dan untuk yang satu ini mungkin duka nya saya yang agak sedikit Gaptek dalam hal teknologi sebelum saya mengikuti PPG ini.Tapi alhmandulillah semenjak saya ikut dalam Pendidikan Profesi Guru ini saya menjadi termotivasi dalam hal yang berhubungan dengan laptop dan IT.Kadang saya merasa malu pada diri saya sendiri,tapi tidak ada kata terlambat jika kita mau belajar.Alhamduliiah sampai detik ini semua masalah yang saya hadapi bisa teratasi dengan baik,ini semua berkat dukungan dari suami, anak-anak, keluarga, kepala sekolah, rekan sejawat dan rekan-rekan PPG yang super hebat dan luar biasa.Mudah-mudahan perjuangan kami dari mulai mengikuti perkuliahan (mengejakan semua LK di kelas LMS), PPL Siklus 1,Uji Kompre, PPL Siklus 2, UKIN dan terakhir UP bisa kami lewati dengan lancar dan kami semua mendapat nilai terbaik sehingga bisa mengantarkan kami pada satu kata yaitu Lulus 100 %.
