Mohon tunggu...
Nayaka Ramadhany Syafari
Nayaka Ramadhany Syafari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha

Saya seorang Mahasiswa yang menulis artikel menarik disini !

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Wawasan Nusantara sebagai Bekal Mahasiswa untuk Masa Depan

7 Juli 2024   14:30 Diperbarui: 7 Juli 2024   14:31 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai mahasiswa, kita dihadapkan pada berbagai tantangan dan peluang di era globalisasi. Di satu sisi, kita disuguhkan dengan kemudahan akses informasi dan teknologi yang membuka gerbang pengetahuan dan kesempatan. Di sisi lain, kita juga dihadapkan pada kompleksitas isu-isu global, seperti perubahan iklim, kesenjangan sosial, dan ancaman terhadap kedaulatan negara.

Dalam situasi ini, wawasan nusantara menjadi pedoman fundamental bagi mahasiswa untuk memahami jati diri bangsa dan perannya dalam membangun Indonesia yang maju dan sejahtera. Wawasan nusantara bukan hanya sebuah konsep teoritis, tetapi juga kompas moral yang mengarahkan langkah kita dalam menghadapi berbagai tantangan dan peluang di masa depan.

adapun beberapa point yang bisa dijadikan acuan sebagai berikut :

1. Wawasan nusantara menanamkan rasa cinta tanah air dan komitmen kebangsaan

Sebagai generasi penerus bangsa, mahasiswa harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang sejarah, budaya, dan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Pemahaman ini akan memupuk rasa cinta tanah air dan komitmen untuk menjaga keutuhan dan persatuan bangsa. Dengan mendalami sejarah perjuangan bangsa Indonesia, mahasiswa dapat menghargai pengorbanan para pendahulu dan memahami pentingnya menjaga kemerdekaan. Selain itu, dengan menghargai keberagaman budaya dan tradisi nusantara, mahasiswa dapat mengembangkan sikap toleransi dan gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Pemahaman mendalam tentang filosofi Pancasila sebagai dasar negara juga akan memperkuat landasan ideologis mahasiswa dalam menghadapi berbagai tantangan di era globalisasi.

2. Wawasan nusantara mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis dan strategis

Dalam era globalisasi yang penuh dengan informasi dan ideologi beragam, mahasiswa perlu memiliki kemampuan untuk menganalisis secara kritis dan objektif, serta mampu merumuskan solusi yang tepat dan strategis untuk berbagai permasalahan bangsa. Untuk mencapai hal ini, mahasiswa perlu mengembangkan kemampuan analisis dan sintesis informasi, serta meningkatkan literasi digital dan kemampuan fact-checking. Penting juga bagi mahasiswa untuk belajar dari best practices negara lain dan mengadaptasinya sesuai konteks Indonesia. Dengan mengasah kemampuan problem-solving dan decision-making, mahasiswa akan lebih siap menghadapi kompleksitas tantangan di masa depan dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa.

3. Wawasan nusantara memotivasi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan bangsa

Mahasiswa tidak boleh hanya menjadi menara gading di kampus, tetapi harus turun ke masyarakat dan berkontribusi nyata dalam pembangunan bangsa. Keterlibatan aktif mahasiswa dapat diwujudkan melalui berbagai kegiatan, seperti pengabdian masyarakat yang berdampak langsung pada kehidupan warga. Melakukan riset-riset yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan industri juga merupakan bentuk kontribusi penting mahasiswa. Selain itu, keterlibatan dalam organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan leadership dan soft skills. Partisipasi dalam forum-forum kebijakan publik juga membuka peluang bagi mahasiswa untuk terlibat dalam proses pengambilan keputusan yang memengaruhi masa depan bangsa. Dengan berpartisipasi aktif, mahasiswa tidak hanya mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah, tetapi juga membangun kepekaan sosial dan rasa tanggung jawab terhadap kemajuan bangsa.

Wawasan nusantara adalah bekal yang sangat penting bagi mahasiswa dalam membangun bangsa. Dengan memahami dan menerapkan wawasan nusantara, mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang membawa Indonesia ke arah kemajuan dan kejayaan. Sebagai generasi muda, mahasiswa memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya bangsa. Dengan semangat wawasan nusantara, marilah kita bersatu padu untuk membangun Indonesia yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing global. 

Tantangan dan peluang di masa depan akan semakin kompleks, namun dengan bekal wawasan nusantara yang kuat, mahasiswa Indonesia akan mampu menghadapinya dengan penuh keyakinan dan optimisme. Mari kita wujudkan cita-cita Indonesia yang maju, adil, dan makmur melalui kontribusi nyata kita sebagai mahasiswa yang berwawasan nusantara.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun