Mohon tunggu...
Inayatul Munawaroh
Inayatul Munawaroh Mohon Tunggu... -

Sedang berusaha mencari jati diri dan ingin mencari pengalaman baru.Dan seorang Mahasiswi Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tuk Engkau yang Telah Tiada

12 Desember 2010   11:29 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:48 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hujan turun dengan deras saat perjalanan mengantar jenazah bapak pulang

Jenazah itu segera di mandikan dan dikafani

Aku masih ingat

Kucium pipimu sebelum jazadmu dibawa dengan keranda menuju persemayaman terakhirmu

Bapak,..

Meski kau telah pergi tuk selamanya

Tapi,aku yakin engkau kan selalu ada di hatiku

Bapak,..

Aku ingin berterima kasih padamu

Karenamu aku ada

Dan karenamu aku menjadi seperti sekarang ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun