Mohon tunggu...
Yosean Cahyadijaya
Yosean Cahyadijaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penjaga Toko Kelontong

Manusia baik-baik yang terlahir dari rahim seorang puan yang dibuahi oleh tuan yang hebat. Masih berusaha memahami konsep chaos in order yang bekerja di semesta ini, seperti bagaimana keterbatasan manusia yang mengajariku untuk lebih menghargai eksistensi sekecil apapun. Pengalaman hidup sudah cukup mumpuni, mulai dari yang manis, asin, asam, pahit, dan umami.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Senyum Sehat, Masa Depan Cerah

28 September 2023   13:19 Diperbarui: 28 September 2023   13:27 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penyuluhan sikat gigi adalah bagian integral dari program ini. Mahasiswa Kelompok 5 KKK Universitas Islam Syekh Yusuf dengan penuh semangat mengajarkan pentingnya menjaga kebersihan mulut dan gigi. Dalam sesi interaktif, mereka berbagi informasi tentang teknik sikat gigi yang benar, pemilihan pasta gigi yang tepat, serta pentingnya kunjungan rutin ke dokter gigi.

Tidak hanya memberikan informasi, tetapi mahasiswa juga berbagi cerita inspiratif tentang manfaat kesehatan mulut yang berkelanjutan. Hal ini membantu menggugah kesadaran masyarakat tentang hubungan antara kesehatan gigi yang baik dan kesejahteraan umum.

Selain penyuluhan sikat gigi, program ini juga mencakup edukasi tentang pentingnya cuci tangan yang benar. Mahasiswa Kelompok 5 KKK Universitas Islam Syekh Yusuf mengingatkan masyarakat tentang betapa pentingnya mencuci tangan sebelum makan, setelah menggunakan toilet, dan setelah beraktivitas di luar. Mereka menjelaskan bagaimana tindakan sederhana ini dapat mencegah penyakit menular dan melindungi kesehatan individu dan komunitas.

Program penyuluhan sikat gigi dan cuci tangan telah membawa dampak yang positif dalam masyarakat desa. Masyarakat yang awalnya kurang terbiasa dengan praktik-praktik kesehatan ini sekarang menjadi lebih sadar dan proaktif dalam menjaga kesehatan diri mereka dan keluarga.

Salah seorang warga desa, Ibu Darwiyah, berkomentar, "Kami merasa beruntung memiliki mahasiswa Kelompok 5 KKK Universitas Islam Syekh Yusuf datang dan memberikan pengetahuan ini kepada kami. Sekarang kamu tahu betapa pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mencuci tangan dengan benar."

Melalui upaya sederhana ini, mahasiswa Kelompok 5 KKK Universitas Islam Syekh Yusuf telah menginspirasi perubahan positif dalam pola pikir dan perilaku kesehatan masyarakat. Mereka membuktikan bahsa SDGs bukan hanya sekadar retorika, tetapi juga sebuah komitmen untuk tindakan nyata yang membantu menciptakan dunia yang lebih baik.

Program penyuluhan sikat gigi dan cuci tangan adalah contoh bagaimana tindakan kecil dapat memiliki dampak besar dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan sejahtera. Melalui pendidikan dan kesadaran, mahasiswa Kelompok 5 KKK Universitas Islam Syekh Yusuf membawa harapan untuk masa depan yang lebih cerah bagi desa dan masyarakat sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun