Mohon tunggu...
Naura Nisrina
Naura Nisrina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

FKM 2018

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Dampak Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terhadap Efektivitas Rumah Sakit

1 Desember 2021   07:09 Diperbarui: 1 Desember 2021   07:30 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pemerintah mulai mengimplementasikan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia, sejak tanggal 1 Januari 2014. Program ini bertujuan untuk memberikan jaminan kepada seluruh warga Indonesia supaya dapat mengakses pelayanan kesehatan ketika membutuhkan dan tidak lagi terkendala khususnya masalah pembiayaan. Di Indonesia, JKN dilakukan secara bertahap oleh pemerintah. JKN di Indonesia menganut sistem asuransi sosial, yakni pemerintah Indonesia mewajibkan seluruh warga untuk bergabung pada program ini.

Penerapan JKN saat ini membawa perubahan besar dalam sistem pelayanan dan pembiayaan kesehatan khususya di rumah sakit. Sistem pembayaran di rumah sakit berubah yang sebelumnya menggunakan sistem fee for service menjadi sistem pembayaran prospective payment system dengan menggunakan tarif Ina-CBGs dan BPJS Kesehatan ditunjuk sebagai institusi pelaksana program. Sistem rujukan pasien secara berjenjang juga mulai diperlakukan secara lebih ketat dari pelayanan kesehatan primer ke pelayanan kesehatan rujukan atau rumah sakit.

Secara umum Penerapan Sistem Jaminan Kesehatan Nasional  suatu negara dapat memberikan dampak positif yaitu meningkatnya akses masyarakat ke pelayanan kesehatan termasuk didalamnya rumah sakit, tetapi Sistem Jaminan Kesehatan Nasional juga dapat memberikan dampak yang negatif khususnya di rumah sakit karena adanya perubahan mendasar yang terjadi dalam sistem pelayanan kesehatan khususnya perubahan dalam sistem pembayaran ke rumah sakit yang jika tidak diantisipasi dengan baik oleh pihak manajemen maka akan mempengaruhi efektifitas dan efisien pelayanan di rumah sakit.

Beberapa rumah sakit mengalami permasalahan sering terlambatnya pembayaran klaim pengobatan yang dibayarkan oleh pihak BPJS Kesehatan. Hal ini sangat mempengaruhi operasional rumah sakit karena arus kas menjadi tersendat yang menyebabkan pelayanan rumah sakit menjadi terganggu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun