Mohon tunggu...
Naura
Naura Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Melawan Kasus Stunting: Program KKN-T IPB Desa Wanantara Mengadakan Sosialisasi Pencegahan

15 Juli 2023   13:30 Diperbarui: 15 Juli 2023   13:32 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rangkaian kegiatan KKN-T tengah dilaksanakan oleh mahasiswa dari IPB University di Desa Wanantara, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah sosialisasi mengenai pencegahan stunting. Sosialisasi dilakukan bersamaan dengan kegiatan posyandu yang berlangsung empat hari dari tanggal 5 Juli hingga 8 Juli 2023. Terhitung data kasus stunting di Desa Wanantara berjumlah empat anak. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap stunting dapat meningkat di Desa Wanantara. 

Kegiatan posyandu rutin diadakan setiap bulan dengan menargetkan bayi, batita, balita, dan ibu hamil. Dalam prosesnya kegiatan posyandu ini terdiri atas pemeriksaan tinggi badan, berat badan, imunisasi, serta pengecekan bakteri penyebab TBC (Tuberkulosis). Kegiatan ini bertujuan untuk memantau dan mendata pertumbuhan seluruh bayi, balita, batita serta ibu hamil di Desa Wanantara.  

Kegiatan dilakukan di empat pos berbeda setiap harinya, dimulai pukul 08.00 WIB hingga 11.00 WIB. Pos tersebut yaitu Mawar Merah, Mawar Kuning, Mawar Ungu dan Mawar Putih. Kepedulian orang tua terhadap pertumbuhan anak menjadi alasan kegiatan ini rutin diadakan dengan antusias yang tinggi dari masyarakat sekitar. Menurut ibu kader posyandu, kegiatan yang dilakukan berbeda setiap bulannya dengan pasrtisipasi warga mencapai 80% hingga 95%. 

Dokumentasi H3 Posyandu Mawar Ungu
Dokumentasi H3 Posyandu Mawar Ungu

Mahasiswa IPB ikut serta dalam kegiatan posyandu dan ikut melakukan sosialisasi mengenai pencegahan stunting dengan membagikan leaflet. Leaflet tersebut berisi pengertian, ciri-ciri, penyebab, pencegahan stunting dan beberapa menu makanan yang disarankan untuk bayi berdasarkan usianya. Kegiatan ini juga dilakukan dengan membagikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) serta buah-buahan kepada peserta posyandu yang hadir.

Kegiatan sosialisasi yang bersinergi dengan kader posyandu dan perangkat desa diharapkan mampu terlaksana secara berkelanjutan, dan menjadi kegiatan acuan dalam upaya pencegahan stunting di Desa Wanantara, Indramayu. Kegiatan sosialisasi ditutup dengan foto bersama ibu bidan dan kader posyandu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun