Mohon tunggu...
Naura dan Bunga
Naura dan Bunga Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa semester 1 di uin raden mas said surakarta mengambil jurusan S1 perbankan syariah.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Peran Ayah di Berbagai Macam Aspek Kehidupan Anak

17 Oktober 2024   08:37 Diperbarui: 17 Oktober 2024   08:55 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ayah adalah sosok yang selalu bangga pada pencapaian kita, sekaligus memberikan pandangan kritis yang memotivasi kita untuk terus berkembang menjadi insan yang lebih baik. Ayah juga menjadi pilar penting bagi tegaknya sebuah keluarga.

Ayah adalah figur yang akan selalu siap sedia melindungi dan menafkahi keluarga. Sebagai seorang pencari nafkah, ayah harus memberi yang terbaik untuk keluarganya. Apapun kebutuhan keluarganya, ayah harus selalu memastikan bahwa ia akan memenuhinya. Bagi seorang ayah, menjadi pencari nafkah yang baik adalah salah satu tujuan dan sebuah pencapaian yang besar dalam hidupnya. Ia merasa senang ketika keluarganya bahagia. Ia pun turut merasa puas ketika anak dan istrinya bahagia. Hatinya tersentuh ketika keluarganya melihat semua pengorbanannya.

Seorang ayah juga dikenal sebagai sosok yang memiliki tanggung jawab besar dalam mendisiplinkan anak-anaknya, tentunya dengan bantuan dari sang istri. Hampir semua anak dalam sebuah keluarga merasa takut kepada ayahnya ketika melihat ayahnya marah atau ketika sedang didisiplinkan oleh ayahnya, rasa takut tersebut muncul karena rasa hormatnya kepada sang ayah. Mereka tahu bahwa ketika ayahnya sudah mengucapkan kata-kata terakhir tidak ada seorang pun yang dapat mengubahnya. Ayah memang sosok yang sangat baik hati, namun dalam hal mendisiplinkan ia tahu apa yang musti dilakukannya, dan apa yang dilakukan adalah hal yang terbaik dan ampuh untuk mendisiplinkan anak tersayangnya.

Bahkan ayah sangat ketat dalam hal disiplin, tetapi ia juga salah satu orang yang penuh kasih dan perhatian. Disiplinnya selalu disertai dengan cinta untuk mengoreksi perlakuan yang mungkin salah. ayah juga orang yang sangat kuat di dalam keluarga, tetapi hatinya dapat dengan mudah hancur ketika anak-anaknya hancur. Terkadang ayah selalu menunjukkan sisi seriusnya kepada anak - anaknya, tetapi ayah juga salah satu orang yang paling lucu dan periang ketika anaknya masih bayi hingga sekarang. ia juga pria yang paling berani dan paling tangguh yang dapat menghadapi apa pun, terutama ketika ia dan keluarganya menghadapi beberapa kesulitan. ayah tidak takut untuk memperjuangkan masalah mereka karena tujuannya adalah untuk menyelesaikannya dan membuat keluarganya menjadi lebih baik lagi.

Ayah juga seorang pelindung. ia akan melindungi keluarganya dengan semua cara yang dapat dilakukannya. Ketika ia berada di rumah, semua keluarganya merasa aman dan terlindungi. Karena ayah akan melindungi anak dan istrinya apa pun yang terjadi, ia akan melakukan yang terbaik untuk melindungi keluarganya. Misalnya, ketika ayah memiliki seorang putri dan seseorang ingin mendekati putrinya, respon cepat seorang ayah pasti langsung ingin mengenal laki laki itu, memeriksa latar belakang laki laki itu, dan mengamati apa motif dan niat sebenarnya yang dimiliki laki laki itu terhadap putrinya. Ini merupakan salah satu caranya untuk melindungi putrinya. Contoh lain adalah perlindungan ayah terhadap putranya ketika ia melihat teman-teman putranya memiliki kebiasaan buruk seperti pergaulan bebas, sang ayah akan berbicara kepadanya dan menjelaskan kesalahan temannya dan apa konsekuensi yang dapat ia hadapi jika ia terus pergi bersama teman-temannya. Itu juga merupakan salah satu cara seorang ayah untuk melindungi kehidupan putranya. tanpa anaknya sadari Ayah akan selalu memperhatikan dan melindungi anak anaknya.

Peran seorang ayah sangatlah penting dan tanpanya, sulit bagi anak-anaknya untuk tumbuh menjadi orang yang baik. Seorang ayah akan selalu memiliki peran dan pengaruh yang besar dalam kehidupan anak- anaknya. Ia juga akan menjadi panutan bagi anak – anaknya kelak ketika sudah dewasa.

Namun pada faktanya, masih banyak anak-anak yang tidak mendapatkan peran ayah dalam kehidupannya. Bahkan terkadang raganya ada tetapi perannya sama sekali tidak ada. Oleh karena itu pentingnya kesiapaan diri sebelum membentuk keluarga. Dari pria maupun wanita keduanya harus siap dalam hal finansial dan juga mental. Karena yang dirugikan bukan hanya dua orang saja, tetapi anak-anak yang bahkan tidak memilih untuk berada di keluarga dimana ia dilahirkan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun