Mohon tunggu...
Naurah Azizah F S
Naurah Azizah F S Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Gunadarma

Mahasiswa yang ingin sukses dunia akhirat. Aamiin

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Berorganisasi di Kampus

22 Juni 2021   19:29 Diperbarui: 23 Juni 2021   07:27 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Organisasi adalah suatu tempat atau wadah berkumpulnya orang dalam jumlah banyak dan memiliki susunan atau struktur. Di dalam organisasi terdapat 3 sistematis yaitu, terpimpin, terkendali, dan terencana. Bisa diartikan juga bahwa organisasi adalah tempat dimana orang-orang bisa mempelajari atau melatih soft skill dan mendapatkan ilmu-ilmu lainnya yang belum pernah dipelajari sebelumnya.

Organisasi juga bisa dijadikan sebagai tempat bertukar pikiran, opini, dan diskusi untuk menemukan suatu solusi ataupun ide-ide yang sering disebut dengan brainstorming.

Banyak organisasi yang yang ada di sekeliling kita. Salah satunya di dunia pendidikan yaitu BEM. Apa itu BEM? BEM atau Badan Eksekutif Mahasiswa adalah organisasi mahasiswa intra kampus yang terdapat di Universitas.

Organisasi itu penting salah satunya dengan mengikuti BEM karena kita bisa dapat banyak pelajaran serta pengalaman sebagai mahasiswa aktif yang mengikuti organisasi dan mempererat tali persaudaraan serta menambah relasi.

"Sebenernya balik ke personal masing-masing, sudah jelas kalau masuk organisasi akan mendapat suatu tanggung jawab yang baru atau bisa di bilang mengorbankan banyak waktu juga termasuk kuliah. Kalau di bilang manfaatnya apa aja salah satunya yaitu untuk melatih soft skill, karena soft skill itu kan tidak hanya bisa di latih dengan teori tapi juga praktik, lainnya halnya dengan hard skill." ujar Muhammad Nuh Fikri yang juga Ketua BEM FIKOM Universitas Gunadarma Periode 2020/2021 saat di wawancarai melalui Google Meet pada hari Rabu (28/04/2021).

"Ga enak nya belum merasakan dari dulu sampai sekarang, saya mungkin orang nya ga peka dan flexibel, jadi ketika ga merasakan kenyamanan apalagi berhubungan sama orang, saya akan menghindari. Kalo dia nya ga suka lebih baik blak-blak an aja. Enak nya banyak sih, apa-apa di rasain bareng. Apa yang saya rasakan mungkin ga semua mahasiswa juga merasakan. Sukanya di rasakan dan dukanya juga di rasakan bersama." ujar Muhammad Nuh Fikri mengenai pengalaman menjadi anggota BEM.

Ia juga menegaskan bahwa, jika ingin menjadi anggota BEM berarti harus siap dengan segala konsekuensi atau resiko yang ada dan bukan hanya omongan saja tapi harus dijalani dengan sungguh-sungguh serta bisa memanajemen waktu kuliah dengan organisasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun