Mohon tunggu...
Naurah Salsabila
Naurah Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Walking in the starlight

Dulunya akun buat nugas, sekarang belum tau bakal nulis lagi atau enggak.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Review Film "Soul" : Makna Kehidupan, Hargai Hidup Setiap Menitnya

9 Maret 2021   17:48 Diperbarui: 9 Maret 2021   20:36 618
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penonton mungkin pada akhirnya dapat memahami apa itu makna kehidupan, sesuai dengan versinya masing-masing. Tentunya juga penonton pasti dapat mengambil pesan-pesan yang berharga dari film ini.

https://thedisinsider.com
https://thedisinsider.com
Seperti bagaimana 22 yang akhirnya menemukan sparksnya, menemukan alasan mengapa dia ingin hidup di bumi. Ketika 22 menyaksikan lingkungan sekitarnya, dimana banyak orang yang bercanda tawa, mengobrol, guguran bunga yang jatuh ke telapak tangannya, hembusan angin yang dirasakannya, atau juga karena musik jazz, hal itu membuat 22 sadar bahwa dia ingin hidup di bumi. Sebelum 22 merasakan kehidupan langsung di bumi, semua mentornya, dan bahkan juga Joe beranggapan bahwa sparks yang dibutuhkan adalah tujuan seorang soul untuk hidup, bagian terakhir tersebut dapat diisi jika soul mengetahui apa tujuannya. Yang nyatanya bukan itu, sparks tidak selalu tentang tujuan, bagian terakhir itu dapat diisi jika soul telah siap untuk hidup. Seperti 22 yang akhirnya dapat menemukan sparksnya setelah mencoba hidup di bumi, meskipun hal yang membuat sparks 22 itu hanya terkesan seperti kehidupan biasa sehari-hari, tapi 22 menyukainya, meskipun itu hanya hal sederhana seperti melihat langit atau berjalan, meskipun itu hanya kehidupan biasa, tetapi bagi 22, mungkin itulah sparksnya. Hal itu juga yang membuat Joe sadar bahwa sparks bukan hanya tentang tujuan hidup.

Soul juga membuat kita memahami bahwa kita tidak boleh menyia-nyiakan hidup. Seperti Joe yang ingin meraih impiannya, namun ditentang oleh ibunya, Joe pun mencoba untuk membuat ibunya memahami apa yang dia inginkan, dia tidak ingin hidupnya sia-sia tanpa pernah mencoba melakukan hal yang diinginkannya. Joe menyadari bahwa kita harus menghargai hidup setiap menitnya, meskipun hanya untuk menatap langit, merasakan hempasan ombak kecil yang menghampiri kaki, atau hanya untuk mendengarkan cerita seseorang.

I‘m going to live every minute of it. –Joe Gardner (Soul, 2020).

Jangan lupa untuk mensyukuri setiap menit dalam kehidupanmu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun