Kesadaran pentingnya membaca Alqur'an bagi anak-anak bermula dari bagaimana cara orang tua mendidik anaknya. Orang tua merupakan sekolah pertama bagi anak-anaknya. Pendidikan yang diajarkan orang tua tidak hanya ilmu umum seperti hitung-hitungan, tetapi ilmu agama juga sangat penting. Karen kemampuan baca tulis Alqur'an itu menjadi dasar dalam melaksanakan ibadah, terutama ibadah sholat.Â
Belajar baca tulis Alqur'an itu harus bertahap dari bawah. Sesuai dengan yang penulis alami, tahapan belajar Alqur'an pertama yaitu Iqra dari jilid satu sampai dengan jilid dua. Yang kedua yaitu biasanya juz 'amma yang diselingi dengan hafal-hafalan surat-surat pendek. Lalu yang terakhir belajar membaca Alqur'an langsung dari juz satu sampai dengan juz tiga puluh. Dari sinilah penting bagi orang tua untuk memilihkan guru yang tepat untuk anak-anaknya.
Sehubungan dengan penjelasan di atas, sebagai guru hendakya mengetahui bagaimana cara anak belajar dengan baik dan mudah dipahami. Berikut ini unsur  pokok yang perlu diperhatikan seorang guru sebagai pengajar dalam mangatasi masalah belajar, yaitu :
- Mengatur prosesbelajar mengajar
- Menumbuhkan sikap dan minat yang baik
- Meciptakan suasana belajar yang nyaman dan tenang
pembelajaran baca tulis Al-Qur'an bagi anak usia dini merupakan pembelajaran
dasar (awal) untuk dapat memahami isi dan kandungan serta nilai-nilai yang terdapat dalam
Al-Qur'an. Dalam pembelajaran baca tulis Al-Qur'an ini pada umumnya pertama-tama anak
akan diajarkan menenal huruf-huruf hijaiyah. Ada 30 huruf hijaiyah yang akan anak pelajari. Setelah anak mengenal 30 huruf hijaiyah anak kemudian diajarkan bagaimana cara melafalkan huruf yang baik dan benar serta sesuai dengan makhrajnya.
Setelah anak dapat mengetahui dan melafalkan (menyebutkan) bunyi huruf langkah selanjutnya anak diajarkan mengenal tanda baca. Pengenalan tanda baca ini bertahap dimulai dari mudah seperti bunyi vokal A atau disebut fathah, I atau kasrah, dan U atau dhommah. Selanjutnya bunyi huruf tersebut diaplikasikan ke dalam huruf-huruf hijaiyah. Ini adalah bagian paling awal dalam pembelajaran baca tulis Alqur'an. Tahap pertama pengenalan huruf, bunyi atau makhraj huruf serta tanda baca atau harkat. Jika sudah dikuasai anak dengan baik dan benar barulah anak diajarkan tahapan selanjutnya membaca kata. Huruf-huruf yang diberi tanda baca sehinnga melahirkan bunyi disambung dengan huruf lain menjadi sebuah kata.
Pada tahap pembelajaran membaca Alqur'an harus benar-benar dilakukan dengan baik, diharapkan anak dapat melafalkan dengan fasih. Anak harus benar-benar dapat menguasai tahap membaca kata terlebih dahulu agar lebih mudah pada tahap selanjutnya yaitu membaca kalimat. Jika anak sudaH mampu membaca kata sesuai dengan makhraj hurufnya barulah anak dapat lanjut ketahap membaca kalimat. Jadi, dapat disimpulkan bahwa belajar baca tulis Alqur'an harus dimulai dari awal yang dibarengi dengan ketekunan dan kesabaran. Dan juga sebagai seorang guru harus selalu sabar dalam mendidik anak didiknya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H