Mohon tunggu...
Naufal Yuan Nabila
Naufal Yuan Nabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Naufal Yuan Nabila biasa dipanggil Nopal. Ia merupakan putra daerah dari Kabupaten Ponorogo, lahir pada 23 Juni 2001. Ia tertarik pada dunia Bahasa dan Sastra Indonesia dan ingin menekuninya di Universitas Negeri Malang jurusan S1 Bahasa dan Sastra Indonesia. Kegemarannya menonton film yang sering dijadikannya sebagai referensi atau modal inspirasi dalam membuat suatu cerpen. Selain itu, menyanyi menjadi kegemarannya, yang tak jarang pula ia mendapatkan inspirasi menulis cerpennya dari lagu yang ia nyanyikan. Ia memiliki motto hidup “Satu langkah, berjuta manfaat”. Cek instagramnya @naufalyuu.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

DPW ADPISI Jawa Timur Sukses Selenggarakan Workshop di UM

22 Desember 2022   12:02 Diperbarui: 22 Desember 2022   12:10 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kamis (22/12/2022) Kesempatan yang luar biasa diberikan kepada Universitas Negeri Malang atas amanah yang diberikan oleh Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Dosen Pendidikan Agama Islam Indonesia (DPW ADPISI) Jawa Timur untuk menjadi tuan rumah kegiatan workshop dengan tajuk Pengembangan Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Perguruan Tinggi Umum (PTU)  Berbasis Nilai-Nilai Moderasi Beragama. Kegiatan tersebut diselenggarakan pada pukul 07.30 -17.00 WIB di Lecturer Hall Gedung Kuliah Bersama (GKB) A19 lantai 9 UM

Kegiatan semakin meriah dengan iringan tabuhan rebana dari Nurul Mustofa Unit Kegiatan Mahasiswa Al-Qur'an Study Club (UKM ASC) untuk menyambut para tamu undangan. Pada susunan acara, dimulai dengan pembukaan oleh MC, yakni Baiq Tsania Avi (Staff Magang Humas FS UM), pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Ustadz Fadholi dari Politeknik Negeri Malang, menyanyikan lagu Indonesia Raya, laporan panitia pelaksana, sambutan, doa, acara inti yang terdapat tiga sesi pemaparan materi, pemberian cinderamata, dan penutupan acara sekaligus dokumentasi bersama. 

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Pada saat memberikan sambutan, Prof. Yusuf Hanafi, S.Ag, M.Fil.I. menyampaikan bahwa acara ini dapat terlaksana atas hibah dana dari Kementerian Agama Republik Indonesia Direktorat Jendral Pendidikan Agama Islam sebagai langkah nyata dalam penyebaran moderasi beragama dan pengembangan media pembelajaran PAI di dunia perkuliahan. Ketua LP3 UM, Prof. Dr. Hardika, M. Pd. Juga turut memberikan sambutan pada acara tersebut. Pada workshop tersebut, dihadiri oleh 50 tamu undangan yang berasal lebih dari 10 Perguruan Tinggi di Jawa Timur.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Workshop yang diselenggarakan oleh DPW ADPISI Jawa Timur ini turut mengundang tiga pemateri ahli di bidangnya.  Pada sesi pertama, Prof. Dr. Muhammad Turhan Yani, M.A. dari Universitas Negeri Surabaya dengan materi bertajuk Internalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama dan Bela Negara dalam Perkuliahan Pendidikan Agama Islam yang dipandu oleh moderator, yakni Bapak Muhasim, M.Pd.I. Materi pada sesi kedua disampaikan oleh Dr. Henry Praherdiono, M.Pd dari Universitas Negeri Malang yang berjudul Pengembangan Media Pembelajaran PAI Berbasis Nilai-Nilai Moderasi Beragama dipandu oleh Dr. Faris Khairul Anam.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
 

Pada sesi terakhir, penyampaian materi oleh Prof. Dr. Kasuwi Saiban, M.A. dari STAI Ma'had Aly Hikam Malang bertajuk Refleksi dan Citra Diri Organisasi: Menuju Suksesi DPW ADPISI 2023-2028 yang dipandu oleh moderator, yakni Bapak Shofiyun Nahidhloh M.H.I. Seluruh rangkaian acara dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Harapannya, setelah selesainya workshop ini mampu menjadi sarana untuk menyebarkan nilai-nilai positif serta mengimplementasikan secara nyata perihal moderasi beragama dan pengembangan media pembelajaran PAI di lingkungan masing-masing perguruan tinggi di Jawa Timur.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun