Mohon tunggu...
Naufal Fitrohtul Dhawy Thahir
Naufal Fitrohtul Dhawy Thahir Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Nothing last forever, we can change the future.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Analisis Dampak Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN)

2 Juni 2023   07:33 Diperbarui: 2 Juni 2023   07:39 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rencana pemindahan Ibu Kota pemerintahan Indonesia ke luar Pulau Jawa sudah lama menjadi perbincangan di kalangan umum. Sejak tahun 2019 kemarin Presiden Joko Widodo telah secara resmi memutuskan kepindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Provinsi DKI Jakarta ke Provinsi Kalimantan Timur lebih tepatnya di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser. Ibu kota baru ini diberi nama "Nusantara" yang diumumkan oleh Suharso Monoarfa pada awal tahun 2021. Namun kini rencana pemindahan ibu kota ini bukan lagi hanya sekedar wacana belaka, pasalnya pada saat ini pembangunan ibu kota baru ini telah mencapai 23% dalam proses pembangunannya.

Rencana mengenai pemindahan ibu kota ke ke luar pulau Jawa sebenarnya bukan tiba-tiba. Ide atau gagasan ini sudah dicanangkan sejak lama bahkan ketika masih di masa pemerintahan Presiden Soekarno. Alasan utama pemindahan ibu kota ini karena Pulau Jawa dinilai sudah terlalu padat penduduk, tingkat kerawanan bencana banjir yang cukup tinggi di DKI Jakarta dan perlu adanya pemerataan dan keadilan pembangunan yang ada di luar Pulau Jawa dan lain sebagainya.

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Indonesia merupakan sebuah mega proyek yang telah menarik perhatian dan perdebatan luas dari berbagai kalangan, seperti yang kita ketahui bahwasannya awal kembalinya kemunculan isu pemindahan ibu kota ini saja banyak sekali pro dan kontra di tengah masayarakat karena dinilai akan menimbulkan dampak yang cukup besar baik itu dampak positif maupun negatif yang berkaitan tentang aspek lingkungan, sosial ekonomi, budaya hingga aspek keamanan mengingat lokasi ibu kota baru ini jaraknya cukup berdekatan dengan negara tetangga. Berikut ini penulis akan memaparkan kemungkinan dampak positif maupun dampak negatif yang akan timbul.

Dampak Positif

Pemindahan ibu kota pemerintahan ke luar Pulau Jawa bukan tanpa alasan, pembangunan proyek besar ini sudah melaui perencanaan dan perhitungan yang cukup matang dengan melibatkan beberapa pakar di masing-masing bidang yang dibutuhkan dalam proses pembangunannya. Berikut merupakan dampak positif yang akan terjadi dari pembangunan Ibu Kota Nusantara ini.

Pembangunan Infrastruktur

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menghasilkan pembangunan infrastruktur baru, seperti jalan, jembatan, dan perumahan, yang dapat meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas di wilayah tersebut dan sekitarnya. Beberapa ahli melihat pembangunan infrastruktur ini sebagai langkah maju yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di daerah tersebut.

Perluasan dan Pemerataan Ekonomi

Dengan adanya IKN, diharapkan akan terjadi perluasan dan pemerataan ekonomi di daerah tersebut dan daerah lain di luar Pulau Jawa mengingat lokasi ibu kota yang baru ini terletak sangat strategis karena berada di tengah-tengah wilayah Kesatuan Republik Indonesia. Proyek ini diharapkan dapat menarik investasi baru, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan sektor-sektor ekonomi seperti konstruksi, properti, dan pariwisata. Beberapa ahli melihat potensi ekonomi yang besar dari IKN, dengan peningkatan investasi dan peluang bisnis yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi regional.

Redistribusi Pembangunan

Ibu Kota Nusantara ini diharapkan dapat menjadi magnet pembangunan di wilayah timur Indonesia, yang selama ini cenderung terpinggirkan. Beberapa ahli melihat IKN sebagai kesempatan untuk meratakan pembangunan di Indonesia, dengan memberikan fokus pada wilayah timur yang memiliki potensi sumber daya alam dan manusia yang belum termanfaatkan sepenuhnya.

Dampak Negatif

Selain dampak positif yang telah dijelaskan di atas terdapat juga dampak negatif dari adanya pembangunan Ibu Kota Nusantara ini, hal tersebut wajar mengingat ini merupakan sebuah proyek besar yang pasti menimbulkan dampak yang cukup signifikan. Berikut merupakan dampak negatif apa saja yang kemungkinan akan timbul akibat pembanungan ini.

Menghabiskan Biaya Yang Cukup Besar

Pembangunan IKN membutuhkan biaya yang sangat besar, termasuk untuk pengadaan lahan, pembangunan infrastruktur, dan relokasi penduduk. Hal ini dikhawatirkan akan berdampak negatif terhadap keuangan negara dan potensi adanya defisit anggaran yang signifikan.

Relokasi Penduduk

Dengan dibangunnya IKN tentu akan ada relokasi penduduk yang tinggal di wilayah tersebut. Hal ini dapat menimbulkan dampak sosial dan ekonomi pada penduduk lokal, seperti kehilangan mata pencaharian dan penghilangan ikatan budaya dengan tanah kelahiran mereka. Upaya yang mungkin dapat dilakukan yaitu dengan membuat sebuah kebijakan yang baik dalam mengelola relokasi penduduk supaya tidak ada konflik di dalam masyarakat dan melakukan mitigasi apabila terdapat dampak sosial yang mungkin timbul.

Kerusakan Lingkungan

Proyek ini berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan, termasuk deforestasi, penurunan kualitas air, dan kerusakan ekosistem. Oleh sebab itu perlu ditekankan upaya mitigasi dan pentingnya menjaga keberlanjutan perlindungan lingkungan selama pembangunan berlangsung guna meminimalisir dampak negatif yang mungkin terjadi. Selain itu pengelolaan sumber daya alam, konservasi hutan, dan pengelolaan limbah yang baik perlu menjadi perhatian utama dalam pembangunan ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun