api pada kompor? Nah mucul pertanyaan nih. Bagaimana sebenarnya bentuk api itu? Dan bagaimana bentuknya? Apakah berbentuk zat, cair atau gas?
Apakah kamu pernah camping dan melihat kayu bakar di tengahnya? Atau membantu ibumu memasak dan melihat1. Apakah api adalah gas, padat atau cair?
Api adalah plasma, bukan gas atau padat, apalagi cair. Hal pertama yang perlu kita pahami bahwa wujud materi digolongkan menjadi 4: gas, solid, cair dan plasma
- Apakah api adalah gas? Sifat utama gas yakni tidak memiliki bentuk/volume tetap/mengikuti ruang. Sedangkan api tidak memiliki bentuk yang jelas dan volumenya mengembang atau menyusut tergantung pada apa yang ditambahkan di dalamnya (dalam hal ini, oksigen). Selain itu, jika kita memasukkan api ke dalam wadah, api tidak akan mengembang dan mengisi wadah dengan cara yang sama seperti gas lainnya. Jadi ini menentang sifat utama dari gas dan jelas bahwa api bukan gas.
- Lalu bagaimana dengan padat(solid)? Padat memiliki sifat bentuk yang tetap dan stabil. Sedangkan api tidak memiliki sifat tersebut. Jika kita coba mengambilnya, itu jelas akan membakar tangan kita bukan? daripada mempertahankan bentuk yang sama sebelum kita mengambilnya. Api juga bergerak jika kita meniupnya. Jelas api bukan benda padat/solid.
- Selanjutnya cairan. Cairan tidak harus sesuai dengan bentuk tertentu artinya ini sesuai untuk api. Tetapi cairan memiliki volume tetap, sesuatu yang pasti tidak dimiliki api. Jadi jelas bahwa api bukan cairan.
- Bagaimana dengan plasma?....
2. Jika bukan ketiganya, lalu bagaimana bentuk api itu?
Bentuk sebenarnya api adalah plasma. Tapi bagaimana bisa? Jika kita melihat struktur atom api, api  tidak dapat membentuk struktur seperti bentuk materi lainnya dan tidak di bawah pengaruh medan magnet. Ditambah, api akan mati jika tidak diberi materi lain secara terus menerus. Ini tidak seperti semua bentuk materi lainnya, yang dapat terus ada.
3. Apa Itu Plasma?
Plasma adalah wujud materi yang hampir sama seperti gas, uniknya terdiri dari partikel terionisasi. Ini juga dikenal bentuk materi ke empat. Namun, ini berbeda dengan gas, cair atau padat. Plasma memiliki elektron lebih bebas berkeliaran di sekitar inti, daripada menetap pada posisi tertentu. Ini lebih seperti awan partikel daripada jenis materi lainnya.
Api juga dijelaskan pada pendapatnya Nicholas Hewlett, bahwa api adalah plasma, bukan gas atau padat. Ini semacam keadaan sementara yang terdiri dari unsur-unsur sebelum pembakaran dan asap yang dikeluarkan (Asap = partikel padat dan Gas = Molekul gas.)Â
Selama pembakaran, atom bahan pembakaraan bergabung dengan oksigen dan energi yang dihasilkan lalu dilepaskan menyebabkan plasma dalam keadaan energi yang berbentuk cahaya dan panas (Api).Â
Api pernah diberi nama phlogiston tetapi ini hanyalah teori dan tidak pernah bisa ditangkap (jelas) karena menjelaskan perubahan keadaan energi dan bukan zat.
Sebelum api dikategorikan sebagai plasma, telah disepakati secara luas bahwa api adalah unsurnya sendiri, karena tidak sesuai dengan kategori manapun yang cocok dengan bentuk materi lainnya.Â
Namun, alasan mengapa api mendapatkan klasifikasi ini adalah karena api adalah yang paling mirip dengan plasma. Walaupun tidak sama persis, plasma adalah pendekatan yang hampir sempurna.
Semoga artikel ini bisa bermanfaat dan menambah pengetahuan kita. Jangan lupa untuk komen jika anda punya tanggapan lain dan  terus ikuti untuk mendapat hal menarik tentang sains. Terimakasih (..)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H