Mohon tunggu...
Naufal Shafly Rachman
Naufal Shafly Rachman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan mahasiswa aktif Program Studi Ilmu Komunikasi dengan beberapa pengalaman pekerjaan dan kepanitian. Saya adalah orang yang bertanggung jawab dan cekatan dalam bekerja hal ini dibuktikan dengan pengalaman saya sebagai penanggung jawab logistic, penanggung jawab data zakat, koordinator dokumentasi. Tak hanya itu saya juga suka mempelajari hal baru dan mudah beradaptasi di lingkungan baru. Dengan pengalaman saya dapat dibuktikan bahwa saya bisa berkomunikasi dalam tim.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengaruh Infrastruktur LRT pada Era Kepresidenan Joko Widodo

31 Oktober 2024   21:29 Diperbarui: 31 Oktober 2024   21:29 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Light Rail Transit atau biasa disebut LRT, adalah sebuah transpotasi umum yang di bangun pada masa kepresidenan Joko Widodo. Salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN), LRT Jabodebek, dibangun oleh anak bangsa dan memiliki panjang 42,1 kilometer. Presiden Joko Widodo meletakkan batu pertama (groundbreaking) proyek tersebut pada 9 September 2015.PT KAI ditugaskan untuk menyelenggarakan integrasi LRT Jabodebek dengan moda lain. Pengadaan sarana, pengoperasian, perawatan, dan pengusahaan sarana, pengoperasian sistem tiket otomatis, dan penyelenggaraan pengoperasian dan perawatan sarana adalah semua tanggung jawab PT KAI. PT KAI juga dapat bekerja sama dengan badan usaha lain untuk melakukannya.

Menurut Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Kereta Api Ringan/LRT terintegrasi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi memberikan dasar hukum untuk pembangunan LRT Jabodebek. Perpres ini menetapkan bahwa PT Adhi Karya Tbk akan bertanggung jawab untuk membangun LRT Jabodebek. Perpres ini pun di ubah sebanyak dua kali pada Tahun 2016 Nomor 65 dan 2017 Nomor 49 sebagai berikut:

  • Perpres Nomor 65 Tahun 2016 Pada perubahan ini, PT Adhi Karya Tbk. diberi tanggung jawab untuk membangun prasarana depo daripada sebelumnya hanya membangun jalur layang, stasiun, dan fasilitas operasi. Sebagai operator LRT Jabodebek, PT Kereta Api Indonesia ditunjuk sebagai operator dengan menggunakan pola desain dan pembangunan serta lebar sepur standar ukuran 1.435 milimeter.
  • Perpres Nomor 49 Tahun 2017 Perubahan dalam rencana pembiayaan LRT Jabodebek adalah dasar dari perubahan ini. Pendanaan proyek LRT tidak lagi menggunakan APBN. PT KAI selaku operator LRT menjadi investor utama dan mencari pendanaan untuk LRT Jabodebek. Namun, PT KAI dan PT Adhi Karya Tbk menerima Penyertaan Modal Negara (PMN) dari pemerintah.

Rencana Operasi LRT Jabodebek:

  • LRT Jabodebek akan di operasikan sebanyak 27 trainset per hari.
  • Satu set trem dapat menampung hingga 740 orang, dengan konfigurasi 174 duduk dan 566 berdiri.
  • LRT Jabodebek dapat menampung 1.308 orang dalam kondisi padat, dengan 560 perjalanan yang melayani 114 ribu orang setiap hari.
  • Tarif LRT Jabodebek sekitar Rp15.000 – 20.000 ribu.

LRT Jabodebek mulai beroperasi pada 28 Agustus 2023 dan memiliki tiga rute: Cibubur ke Cawang, Bekasi Timur ke Cawang, dan Cawang ke Dukuh Atas. Pada tanggal 1 Oktober 2023, harga tiket LRT Jabodebek tidak boleh lebih dari Rp3.000 dan tidak boleh lebih dari Rp20.000. Saat ini, LRT Jabodebek baru menjalankan 16 set kereta dengan 234 perjalanan per hari. Jam operasional LRT Jabodebek mulai 1 Oktober 2023 adalah sebagai berikut:

Jadwal Keberangkatan Awal:

Dukuh Atas menuju Hajarmukti pada pukul 05.12 WIB, Dukuh Atas menuju Jati Mulya pada pukul 06.00 WIB, Jati Mulya menuju Dukuh Atas pada pukul 05.00 WIB, dan Hajarmukti menuju Dukuh Atas pada pukul 05.12 WIB.

Jadwal Keberangkatan Akhir:

Dukuh Atas bergabung dengan Jati Mulya pada pukul 19.58 WIB, Dukuh Atas bergabung dengan Hajarmukti pada pukul 19.57 WIB, Jati Mulya bergabung dengan Dukuh Atas pada pukul 19.57 WIB, dan Hajarmukti bergabung dengan Dukuh Atas pada pukul 20.00 WIB.

Dengan jumlah 18 stasiun sebagai berikut:

  • Dukuh Atas
  • Setiabudi
  • Rasuna Said
  • Kuningan
  • Pancoran
  • Cikoko
  • Ciliwung
  • Cawang
  • TMII
  • Kampung Rambutan
  • Ciracas
  • Hajarmukti
  • Halim
  • Jati Bening Baru
  • Cikunir I
  • Cikunir II
  • Bekasi Barat
  • Jati Mulya

Tarif LRT Jabodebek juga telah diubah oleh Kementerian Perhubungan. Mulai 1 Juni, tarif berlaku untuk satu kilometer pertama adalah Rp5.000, dan tambahan Rp700 untuk setiap kilometer berikutnya. Pada Weekday (Senin-Jumat), tarif LRT pada Rush Hour adalah sebesar Rp5.000 untuk 1 km pertama dan maksimal sebesar Rp20.000 untuk 1 km terakhir. Jam sibuk dimulai pada pukul 06.00 WIB-08.59 WIB dan berakhir pada pukul 16.00 WIB-19.59 WIB.

Selain itu, tarif  non Rush Hour atau off peak hours pada hari kerja adalah Rp5.000 untuk 1 kilometer pertama dan maksimal Rp10.000 untuk 1 kilometer terakhir. Waktu non sibuk pada hari kerja dimulai pada pukul 05.59 dan berlanjut hingga pukul 09.00–15.59 WIB, berlanjut hingga pukul 20.00 saat LRT beroperasi. Sementara itu, tarif untuk satu kilometer pertama pada hari Weekenddan hari libur nasional adalah sebesar Rp5.000 dan maksimal Rp10.000.

Banyak manfaat yang diperoleh masyarakat dan pemerintah dari keberadaan LRT Jabodebek, termasuk:

  • Tersedianya opsi transportasi masal modern yang lebih efisien.
  • Perbaikan kinerja sistem jaringan transportasi.
  • Pengurangan kemacetan, emisi, penggunaan BBM, dan waktu perjalanan.
  • Mengurangi lalu lintas, emisi, penggunaan bahan bakar, dan waktu perjalanan; Tersedianya lapangan pekerjaan selama proses pembangunan proyek dan selama pengoperasiannya.
  • Potensi untuk membangun area baru atau pertumbuhan ekonomi di sekitar stasiun.
  • Meningkatkan peluang bisnis, terutama UMKM dengan efek multiplier.
  • Kemungkinan negara dapat menerima secara langsung atau tidak langsung

sumber: Dokumen Pribadi
sumber: Dokumen Pribadi
  • Apa yang dirasakan Masyarakat dari Pembangunan LRT 

Sudah banyak sekali dampak positif yang di rasakan oleh masyarakat, dengan adanya LRT, transportasi publik di Indonesia terasa semakin maju dan modern. Pembangunan ini juga menunjukkan bahwa pemerintah serius dalam menyediakan alternatif transportasi yang lebih cepat dan efisien. Dampak ini juga sudah dirasakan oleh sebagian mahasiswa dan pekerja langsung. Menurut Avesiena (20) “Kemudahan mobilisasi, terutama ke kantor. Jauh lebih efektif ketimbang harus naik transportasi umum seperti Transjakarta yang masih bisa terjebak macet,” ungkap Avesiena sebagai pekerja.

  • Seberapa besar kontribusi LRT terhadap pengurangan emisi karbon dan pencapaian target ramah lingkungan pemerintah

Sebagai moda transportasi berbasis listrik, LRT menghasilkan lebih sedikit emisi daripada kendaraan berbahan bakar fosil. Dengan semakin banyaknya orang yang beralih dari kendaraan pribadi ke LRT, maka volume kendaraan di jalan berkurang, sehingga emisi karbon juga berkurang. Hal ini juga sejalan dengan target pemerintah untuk menciptakan kota yang lebih ramah lingkungan. Selain itu, LRT berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon dan pencapaian target ramah lingkungan pemerintah. Abimanyu (19) berkata “LRT membantu mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan, yang artinya juga mengurangi polusi dan emisi karbon,” jelas Abimanyu sebagai warga. Dengan lebih banyak orang menggunakan transportasi publik, kita bisa mendekati target pemerintah untuk menjadi lebih ramah lingkungan, walaupun butuh waktu agar dampaknya benar-benar signifikan.

  • Bagaimana perkembangan teknologi yang diterapkan pada LRT di Indonesia

Teknologinya cukup canggih, mulai dari sistem otomatisasi hingga fasilitas penumpang. Dalam beberapa aspek, kita sudah sejalan dengan standar internasional, tapi ada beberapa hal yang masih bisa ditingkatkan seperti kecepatan operasional dan integrasi dengan moda transportasi lain. Meski masih perlu disesuaikan dengan kondisi lokal. Misalnya, dari segi sistem keamanan, teknologi sinyal, dan efisiensi energi. Namun, beberapa aspek teknologi dan perawatan mungkin perlu ditingkatkan lagi agar bisa bersaing dengan negara-negara maju, terutama dalam hal pelayanan yang lebih cepat dan nyaman bagi penumpang. Menurut Avesiena (20) “Untuk kenyamanan, sudah cukup nyaman apa lagi ini karya anak bangsa, tapi memang kalo dibandingkan dengan MRT, masih unggul MRT,” ungkap Avesiena.

  • Bagaimana peran LRT dalam upaya mengurangi kemacetan di kota-kota besar seperti Jakarta dan sekitarnya

LRT berperan penting dalam mengurangi kemacetan, khususnya di Jakarta dan daerah sekitarnya. Sebagai transportasi massal, LRT bisa mengangkut banyak penumpang dalam sekali jalan, sehingga diharapkan bisa mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan. Namun, efektivitasnya dalam mengurangi kemacetan akan lebih terasa jika masyarakat semakin banyak yang menggunakan LRT dan moda transportasi umum lainnya. Dengan adanya LRT, orang jadi punya pilihan lain selain kendaraan pribadi. Meskipun belum sepenuhnya mengatasi kemacetan, ini langkah yang sangat baik untuk jangka Panjang. Untuk mengurangi kemacetan di jakarta, mungkin jalur LRT bisa diperpanjang. Yang mana pada saat ini sedang dilakukan fase 2 tersebut.

  • Apakah LRT ini sangat bagus untuk masyarakat atau hanya bagus untuk beberapa pihak saja

Secara umum, LRT ini sangat bermanfaat untuk masyarakat luas, terutama bagi mereka yang rutin bepergian di rute-rute tertentu. Tapi mungkin dampaknya lebih terasa bagi masyarakat perkotaan daripada yang di pinggiran kota. Tetapi menurut Adyn (19) “beberapa pihak saja kalo menurut saya, karna harga yg lbih mahal jadinya untuk ekonomi kelas bawah jd mikir 2 kali untuk naik lrt bahkan bs aja gajadi naik malah naik kereta dan transjakarta,” ungkap Adyn sebagai mahasiswa.

 

  • Dengan adanya LRT ini sangat berpengaruh tidak di kehidupan sehari-hari

Cukup membantu, terutama kalau sering bepergian ke wilayah yang dilalui oleh LRT. Ini membuat perjalanan lebih cepat dan nyaman dibandingkan harus menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum lain yang lebih lambat. Menurut Avesiena (20) “⁠Sangat berpengaruh sebagai pilihan utama mengatasi kemacetan. Dengan LRT, bisa terbebas dari macet dan tentunya nga perlu panas panasan di jalan,” ungkap nya. Tetapi munurut Adyn (19) “kurang karena saya tidak dapat mengakses lrt dengan tepat di lingkungan rumah saya,” ungkap Adyn.

  • Dengan harga yang diberikan oleh pihak LRT sudah sesuai atau belum?

Harga tiketnya sudah cukup wajar kalau dibandingkan dengan fasilitas dan kenyamanan yang didapat. Mungkin masih bisa disesuaikan lagi supaya lebih terjangkau bagi masyarakat menengah ke bawah, tapi sejauh ini masih bisa dibilang cukup terjangkau. Menurut Cavin (20) “Harga tiket LRT dirasa cukup sesuai, terutama jika melihat kenyamanan dan kecepatan yang ditawarkan. Namun, bagi sebagian orang, mungkin harga tiket ini dianggap cukup tinggi. Jika harga bisa lebih terjangkau, LRT bisa lebih banyak digunakan masyarakat, terutama kelas menengah ke bawah. Mungkin perlu subsidi atau penyesuaian harga untuk mendorong lebih banyak penumpang menggunakan LRT,” ungkap Cavin.

Dengan beberapa pernyataan di atas membuktikan bahwa, LRT di era Kepresidenan Joko Widodo sudah sangat bagus dan efektif untuk masyarakat. Tetapi memang masih ada beberapa yang harus di sesuaikan pada LRT. Seperti harga yang mudah untuk di jangkau, stasiun yang di buka lebih banyak, dan luas lagi agar semua masyarakat bisa merasakan transpotasi LRT tersebut. Dengan berakhirnya era pak Joko Widodo pada tahun 2024 ini. Infrastruktur yang telah di buat tetap di kembangkan untuk bisa mencapai Indonesia Emas 2045.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun