Desa Ampeldento, 22 Agustus 2024 – Desa Ampeldento, sebuah desa di Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada warganya melalui inovasi teknologi. Salah satu langkah terbaru dalam rangkaian upaya ini adalah peningkatan fitur administrasi di website desa yang berkolaborasi dengan PMM Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 73 Gelombang 9, fitur administrasi desa kini lebih mudah diakses dan efisien dengan menggunakan Google Forms. Selain itu juga, kegiatan ini bertujuan untuk mengaplikasikan Hilirisasi Hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
PMM Kelompok 73 Gelombang 9, yang terdiri dari anggota Mohammad Wijdan Arrosyid, Naufal Akmal Rosaidi, Rendra Arrizqi Ramadhan, Amma Rofi’unnajah M.H, dan Lutfi Indra Nur Praditya, di bawah bimbingan dosen pembimbing lapangan, Aulia Indira Kumalasari, S.T., M.T., melaksanakan program peningkatan layanan administrasi berbasis digital di Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Program ini bertujuan untuk mempermudah warga dalam mengakses layanan administrasi desa, seperti pendaftaran penduduk, pengajuan surat dan lain-lainnya, dengan mengintegrasikan Google Forms ke dalam website desa. Langkah ini diambil untuk mengatasi masalah proses administrasi manual yang selama ini memerlukan waktu lama dan rentan terhadap kesalahan. Dengan sistem digital yang baru, aksesibilitas dan efisiensi layanan bagi warga desa diharapkan meningkat, akurasi data lebih terjamin, dan waktu penyelesaian administrasi menjadi lebih singkat, sehingga memberikan pelayanan publik yang lebih baik, efisien, dan transparan.
Implementasi Google Forms dalam Website Desa
Dalam implementasinya, PMM Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 73 Gelombang 9menciptakan beberapa surat digital yang terintegrasi langsung dengan website Desa Ampeldento. Warga kini dapat mengakses
surat -surat tersebut dari mana saja dan kapan saja, hanya dengan menggunakan perangkat yang terhubung ke internet.
Ada berbagai jenis surat untuk kebutuhan administrasi warganya, termasuk Surat Beda Nama, Surat Keterangan Menikah, Surat Izin Keramaian, dan lain-lain. Dalam upaya meningkatkan efisiensi layanan administrasi, desa ini memanfaatkan Google Forms untuk memfasilitasi pengajuan surat-surat tersebut secara online. Penggunaan Google Forms ini memberikan berbagai keuntungan yang signifikan. Salah satu keunggulannya adalah kemudahan penggunaan. Dengan antarmuka yang sederhana, Google Forms mudah dioperasikan oleh semua kalangan, termasuk mereka yang kurang akrab dengan teknologi, sehingga memungkinkan akses yang lebih luas.
Keunggulan Penggunaan Google Forms
Penggunaan Google Forms dalam administrasi desa menawarkan berbagai keuntungan yang signifikan. Salah satu keunggulan utamanya adalah kemudahan penggunaan. Google Forms memiliki antarmuka yang sederhana dan intuitif, sehingga mudah digunakan oleh semua kalangan, termasuk mereka yang kurang akrab dengan teknologi. Hal ini membuat pengajuan administrasi menjadi lebih mudah diakses oleh semua warga. Selain itu, Google Forms juga memungkinkan efisiensi waktu dan biaya yang lebih besar. Proses administrasi dapat dilakukan secara digital, mengurangi kebutuhan untuk mencetak dokumen, dan mempercepat waktu penyelesaian pengajuan. Semua data yang diinput oleh warga akan tersimpan dengan aman di dalam sistem Google, memberikan jaminan keamanan dan kemudahan akses bagi petugas desa yang memerlukan data tersebut di kemudian hari. Lebih jauh lagi, Google Forms mendukung otomatisasi dan integrasi yang memungkinkan data yang masuk untuk diolah lebih lanjut menggunakan aplikasi lain seperti Google Sheets. Hal ini mempermudah analisis data dan membantu dalam proses pengambilan keputusan yang lebih efisien dan efektif.
Tutorial Penggunaan
Untuk memudahkan warga dalam menggunakan formulir-formulir ini, PMM Kelompok 73 Gelombang 9 juga telah menyediakan tutorial lengkap yang dapat diakses langsung di dalam Google Forms. Tutorial ini berisi panduan langkah demi langkah yang disertai dengan gambar dan penjelasan rinci, sehingga memudahkan warga yang baru pertama kali menggunakan sistem ini.
Pembuatan panduan pengelolaan agar nantinya pemerintah desa dapat mengimprovisasi layanan sesuai dengan kebutuhan dimasa yang akan dating seperti penambhan surat dan data
Harapan dan Masa Depan
