Sementara Amien malah sibuk menebar kebencian dan kerap diidentikkan dengan sengkuni dalam dunia pewayangan. Campur tangannya terhadap PAN juga mengancam eksistensi partai. Dengan mundur dari PAN, mungkin Amien bisa menggunakan hari tuanya untuk introspeksi dan bertaubat. Dia bisa menjaga jarak dari kepentingan duniawi, agar lebih dihormati seperti Cak Nur dan Buya Syafii. Selain itu, PAN juga bisa berkembang lebih sehat, tanpa direcoki politik adu domba ala Amien Rais.
Ditulis Oleh: Naufal Pambudi
Penikmat Kopi; Pecinta Makhluk Hidup
Tinggal di Kolong Langit Jakarta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H