Mohon tunggu...
Naufal Khadafi
Naufal Khadafi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Saya Mahasiswa S1 Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Malang. Saya punya minat di Ekonomi Kreatif.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Sempat Viral, Ini Penggunaan Taman Bunga Merjosari Bagi Masyarakat Sekitar

8 Desember 2023   22:30 Diperbarui: 8 Desember 2023   23:26 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber dari Naufal Khadafi

Setelah sempat viral karena aksi tak senonoh terekam oleh warga yang melintas di Taman Bunga Merjosari dan menjadi perbincangan di jejaring sosial. Untuk mencegah kejadian serupa, pihak Satpol PP meningkatkan patroli ketertiban umum. "Kami akan melakukan patroli lebih intensif untuk mencegah kejadian serupa agar tidak terulang kembali," ungkap Rahmat Hidayat, Kabid Ketenteraman dan Ketertiban Umum (KKU) Satpol PP Kota Malang.

Namun, dengan adanya video tersebut yang sempat viral pada bulan November Awal nampaknya tidak membuat Taman Bunga Merjosari menjadi sepi pengunjung dan tetap normal seperti biasanya. Dilihat saat pagi hari maupun malam hari tetap ramai dikunjungi masyarakat sekitar untuk sekedar mengisi waktu luang, bersantai dengan teman dan keluarga hingga masih ada juga yang pacaran di Taman Bunga Merjosari.

Taman Bunga Merjosari

Taman Bunga Merjosari adalah salah satu Taman yang dibangun oleh Pemerintah Kota (PEMKOT) Kota Malang yang dihadirkan sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang berada di Jl. Mertojoyo Selatan, Kel. Merjosari, Kec. Lowokwaru, Kota Malang yang mana dibangun pada areal eks Pasar Dinoyo dengan luas 1,2 hektar dan juga berseberangan dengan Taman Singha Merjosari yang telah lebih dulu dibangun pada tahun 2011.

Jalan Menjadi Macet

Memang Taman Bunga Merjosari menjadi Ruang Publik yang asri dengan bunga bunga di taman atau disebut Ruang Terbuka Hijau (RTH)  namun, sejak adanya Taman Bunga Merjosari akhirnya mempengaruhi jalan disekitarnya menjadi sering Macet dikarenakan Trotoar yang seharusnya dipakai untuk pejalan kaki malah digunakan Pedagang Kaki Lima jualan yang dengan adanya Gerobak membuat pejalan kaki menjadi harus jalan di aspal dan banyak juga dari pengunjung Taman Bunga Merjosari yang menyebrang dengan tujuan membeli makanan dan jajanan di sebrang taman walaupun sebenarnya ada juga yang berjualan makanan disekitar taman dan tidak diharuskan menyebrang jalan namun di sebrang taman memang lebih banyak pilihan makanan dan jajanan.

Aktivitas Ekonomi

Sumber dari Naufal Khadafi
Sumber dari Naufal Khadafi

Walaupun kemacetan terjadi dengan adanya Pedagang Kaki Lima dan UMKM yang berjualan disekitar Taman Bunga Merjosari tapi ini menjadikan Taman Bunga Merjosari memiliki aktivitas ekonomi yang bisa menghidupkan perekonomian warga sekitar dan Pedagang Kaki Lima yang belum punya laberjualan di sekitar taman. Mulai dari dagang cilor,maklor,telo telo,sempolan, nasi ayam, nasi goreng, dan masih banyak lagi jajanan dan makanan berat sekalipun yang dijual oleh Pedagang Kaki Lima dan UMKM di Taman Bunga Merjosari yang bisa menjadi salah satu destinasi tempat berkunjung bagi masyarakat sekitar.

Aktivitas Pegunjung 

Sumber dari Naufal Khadafi
Sumber dari Naufal Khadafi

Di pagi hari biasanya Taman Bunga Merjosari digunakan untuk berolahraga bagi masyarakat sekitar khususnya pada hari Minggu pagi selalu ramai lantaran banyak yang joging dan lari di kawasan taman. Adapun Pedagang yang menjual Kue Basah di pagi hari yang bisa dinikmati untuk mengisi perut setelah berolahraga dan sarapan pagi bagi pengunjung taman.

Sumber dari Naufal Khadafir
Sumber dari Naufal Khadafir

Di malam hari biasanya Taman Bunga Merjosari lebih ramai dari pagi hari hingga sore hari dikarenakan penjual makanan dan jajanan kebanyakan mulai buka di sore hari dan di saat malam hari suasananya lebih sejuk serta tidak ada panas dari sinar matahari jadi lebih ramai jika di malam hari yang biasanya pengunjung bercengkrama menghabiskan waktu dengan teman,keluarga dan pasangan di Taman Bunga Merjosari.

Solusi atau Saran Yang Penulis Berikan

Memang Taman Bunga Merjosari ini menjadi Ruang Publik yang ramai pengunjung digunakan oleh masyarakat sekitar dan ada aktivitas ekonomi juga namun, efek yang timbul berupa Kemacetan yang belum ada solusi. 

Jadi sebagai penulis saya ingin memberikan solusi atau saran untuk pemerintah terkait yaitu PEMKOT Kota Malang berupa Disiapkan Lahan khusus untuk Pedagang Kaki Lima berjualan, sehingga tidak ada lagi Pedagang Kaki Lima yang berjualan di samping jalan atau di trotoar yang mengganggu pengguna jalan kaki dan menyebabkan macet karena jika hanya ditertibkan oleh SATPOL PP itu hanya membuat masalah baru yang mejadikan Taman Bunga Merjosari semakin sepi dan menghilangkan Sebagian besar aktivitas ekonomi di sekitar Taman Bunga Merjosari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun