Mohon tunggu...
Naufal Hilmy
Naufal Hilmy Mohon Tunggu... Lainnya - Menjadi lebih baik

Agama jangan jauh dari kemanusiaan -GD.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

MWC NU Wedarijaksa Bergerak Serentak Sukseskan Sensus Warga NU 2020

2 September 2020   02:35 Diperbarui: 2 September 2020   02:34 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

WEDARIJAKSA MWC- Kegiatan Istighotsah yang diselenggarakan oleh MWC NU Wedarijaksa setiap tanggal 14 bulan hijriyah malam ini cukup berbeda dengan yang sebelumnya.

Malam ini terasa spesial, sebab dihadiri hampir sebagian besar pengurus, ranting serta banom.

Istighotsah yang dimulai pukul 20.25 WIB, diawali dengan pembukaan dilanjutkan dengan istighotsah dan tahlil yang dipimpin langsung oleh Rois Syuriah, KH. Munadi, S.Pd.I.

Menginjak acara ketiga membahas persiapan Bahtsul Masail tingkat Kabupaten Pati yang akan diselenggarakan Jum'at lusa, 4 September 2020, MWC NU Wedarijaksa sebagai tuan rumah dan ditempatkan di Masjid Baitul Muttaqin Bumiayu Bapoh berlangsung cukup hangat. Pembahasan terkait persiapan BM tersebut satu persatu telah tuntas.

Setelah agenda pertama selesai, selanjutnya membahas bagaimana caranya agar bisa mensuksekan Sensus Warga NU Jawa Tengah tahun ini.

"Saya menggunakan Acara Yasinan ibu-ibu Muslimat untuk sosialisasi program sensus warga NU tersebut. Dengan jemput bola seperti ini, hasilnya luar biasa. Mereka ibu-ibu sangat respon dan antusias mengikuti sensus. 

Dengan menyiapkan KTP sekaligus difoto oleh admin dan relawan. Tadi bisa dilihat, hasil input data ranting kami  terus melonjak. Cara seperti ini akan terus saya lanjutkan," terang M. Nabhan selaku Admin Ranting Jatimulyo.

Sementara Syafi'i, S.H., M.H., yang menjadi relawan sensus di wilayah Ranting Bumiayu Luboyo mengungkapkan sosialisasi di rantingnya cukup door to door dengan lewat jamaah di musholla-musholla dan masjid.

"Warga jamaah kami setelah wiridan sholat, saya suruh menunggu, minta waktu sebentar. Setelah menerima penjelasan-penjelasan terkait program Sensus Warga NU Jawa Tengah, dengan kesadaran sendiri mereka langsung sepakat minta diambil foto diri dan kartu identitasnya. Saya kira, ini cukup efektif dan hasilnya cukup signifikan," tambah relawan yang juga pengurus LDNU kabupaten Pati ini.

Lain halnya dengan Ranting NU Kepoh yang baru menyiapkan strategi efektif untuk mensukseskan sensus warga NU ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun