Mohon tunggu...
Muhammad faris naufal
Muhammad faris naufal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang Mahasiswa di Universitas Siber Asia ( UNSIA). Universitas yang berbasis online pertama di indonesia, saya ingin mempublish artikel di Kompasiana untuk memenuhi tugas kuliah saya

Selanjutnya

Tutup

Metaverse

Metaverse dalam Dunia Pendidikan: Tantangan, Peluang, dan Dampak

15 Januari 2024   10:10 Diperbarui: 15 Januari 2024   10:49 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Metaverse. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Dalam era perkembangan teknologi yang pesat, metaverse menjadi sebuah konsep yang semakin populer, terutama setelah Mark Zuckerberg mengenalkannya melalui perusahaan Meta Platforms Inc. Namun, istilah metaverse sebenarnya sudah ada sejak tahun 1992 dan diangkat dalam novel Snow Crash karya Neal Stephenson .

Metaverse merupakan alam semesta pasca-realitas yang memadukan realitas fisik dengan virtualitas digital, memungkinkan interaksi multisensori dengan lingkungan virtual, objek digital, dan orang-orang menggunakan teknologi seperti Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR). 

Penggunaan teknologi imersif seperti VR, AR, dan Mixed Reality (MR) dijelaskan sebagai Extended Reality atau Cross Reality (XR). Avatar, yang merupakan representasi diri dalam dunia digital, memiliki dampak signifikan dalam kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya di metaverse

Pendidikan merupakan salah satu bidang yang merasakan dampak metaverse, terutama dalam konteks pembelajaran online. Pandemi COVID-19 telah mempercepat adopsi pembelajaran jarak jauh, yang dapat dibagi menjadi asynchronous e-learning dan synchronous e-learning. Namun, hasil studi menunjukkan bahwa kepuasan terhadap pembelajaran online menurun selama pandemi, dengan banyak peserta melaporkan kesulitan dalam berkolaborasi dan kurangnya interaksi sosial. 

Meskipun pembelajaran 2D dapat menarik, terdapat beberapa keterbatasan, seperti persepsi diri yang terbatas, kurangnya kehadiran, interaksi terbatas, dan keterbatasan dalam ekspresi emosional.  Oleh karena itu, penggunaan metaverse dalam pendidikan, khususnya melalui platform 3 dimensi (3D), dapat mengatasi keterbatasan tersebut. 

Implikasi pendidikan dari penggunaan AR dan VR sangat beragam. AR memungkinkan siswa memahami konten yang sulit dijelaskan dalam teks dan memberikan pengalaman interaktif. Di sisi lain, VR memungkinkan siswa untuk melakukan simulasi virtual, memperdalam pemahaman tentang waktu dan ruang yang tidak dapat dialami secara nyata, dan meningkatkan keterampilan berpikir strategis. 

Metaverse juga mendukung konsep edukasi entertainment dan gamifikasi, menjadikan pembelajaran lebih menyenangkan. Namun, penggunaan metaverse juga menimbulkan beberapa tantangan, seperti dampak persuasif teknologi VR dan AR, tingginya biaya peralatan, risiko kesejahteraan fisik dan psikologi, serta potensi kecanduan.

Diperlukan panduan yang jelas dari para pengajar untuk mengatasi tantangan dan mempersiapkan pelajar dalam menghadapi konsep metaverse Pembahasan mengenai dampak positif dan negatif, keamanan, serta etika penggunaan metaverse dalam konteks pendidikan perlu diberikan kepada pelajar.

Sebagai penutup, penggunaan metaverse dalam dunia pendidikan menawarkan peluang besar untuk meningkatkan pengalaman pembelajaran. Namun, penting untuk mengidentifikasi dan mengatasi tantangan yang mungkin muncul agar metaverse dapat menjadi alat yang efektif dan aman dalam memberikan pendidikan yang berkualitas.

Referensi:

  • Davis, L. (2022, Januari 11). 

How the metaverse is shaping the future of education. Metapress. 

https://metapress.com/how-the-metaverse-is-shaping-the-future-of-education/

  • Kye, B., Han, N., Kim, E., Park, Y., & Jo, S. (2021).

Educational applications of metaverse: possibilities and limitations. Journal of educational evaluation for health professions, 18, 32. https://doi.org/10.3352/jeehp.2021.18.32

  • Mystakidis, S. (2022).

Metaverse. In Encyclopedia, 2(1), 486-497. 

https://doi.org/10.3390/encyclopedia2010031

  •  Phil, P. R. D. (2020, September 28). 

Pros and cons of digital learning. Psychology Today. 

 https://www.psychologytoday.com/us/blog/digital-world-real-world/202009/pros-and-cons-digital-learning 

  • Phil, P. R. D. (2021, Oktober 27).

Will the metaverse impact mental health. Psychology Today.

 https://www.psychologytoday.com/us/blog/digital-world-real-world/202110/will-the-metaverse-impact-mental-health

  • Witono, O. (2022, Maret 27).

Memahami dilemma metaverse dalam ruang edukasi pembelajaran. Geotimes. 

 https://geotimes.id/opini/memahami-dilema-metaverse-dalam-ruang-edukasi-pembelajaran

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun