"Santri aja pacaran, anak ustad aja pacaran, yang pake jilbab aja pacaran, yang sering baca qur'an aja pacaran, yang rajin ibadah aja pacaran. Giliran yang gak pacaran gak pake jilbab, jarang ibadah, jarang baca qur'an. Jadi, jangan sok suci. Kita Cuma beda pilih dosa!"
     Kalimat tadi sering kita dengar saat ada seseorang menyampaikan kebaikaan seperti jangan pacaran, jangan minum alkohol, dan sebagainya.
     Seolah menjadi kalimat "gapapa dosa, yang penting masih berbuat baik.". kalimat pembenar mereka.
      Dan pertanyaannya, apakah kalimat mereka benar ?
      Salah.
     Kalimat mereka tentu saja salah, karena dengan kita berbuat dosa sekecil apapun, itu pasti akan merusak harga diri kita. Orang-orang pasti akan selalu mengingat kesalahan kita tersebut apalagi kalau kita adalah orang yang sangat alim di mata masyarakat. Dan itu baru masalah dunia.
     Orang-orang seperti itu digolongkan sebagai orang munafik, dan allah menempatkan mereka pada neraka terendah. Hal itu allah SWT. Jelaskandalam surat an-nisa ayat : 145.
     "sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan neraka paling bawah. dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat pertolongan dari siapa pun.:".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H