Mohon tunggu...
Naufal Azizi
Naufal Azizi Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Aktif di Lembaga Kajian Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sepi...!!!

21 Desember 2010   18:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:31 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh: Na zi*

Akal ke awan..Suara merdu nan elok

Hentakan kaki terdengar kencang

Angin yg mengelabui kasat mata

Himpitan ratusan suara pesanan ke baginda raja. Konon,

Sang raja mengerutkan kepalan tangannya..

Penari tangan makin lihai mengayunkan diatas kepalanya

Bak titisan dewa tanpa kucuran air kulit,,,untuk mereka..Bukan kami..

Hanya Mengisap ucapan hampa

Melepaskan badan namun tak sampai

Lagi...dan Lagi..

Raja hanya bisa mengikat dirinya

Tanda..Tanda dan Tanda

Kesetiaan yang berpangkal pada kemurkaan mereka..

Ya.. inikah crita klasik belaka dalam kemasan indah..

Sadarkah..Sadarkah..Sadarkah..

*Manusia Pembelajar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun