Mohon tunggu...
Naufal Al Zahra
Naufal Al Zahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Sejarah FKIP UNSIL

Dari Sumedang untuk Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Daendels Mengentaskan Budaya Korupsi

8 Maret 2022   17:30 Diperbarui: 8 Maret 2022   17:33 2567
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lukisan karya Raden Saleh Syarif Bustaman tentang Gubernur Jenderal Daendels, (Sumber gambar: Wikipedia Indonesia).

Misi Awal Daendels

Meme tentang Daendels, (Sumber gambar: Facebook).
Meme tentang Daendels, (Sumber gambar: Facebook).

Manakala Belanda berhasil jatuh ke pangkuan tentara Napoleon, Daendels mulai mendapatkan kepercayaan dari Raja Belanda baru yang berdarah Prancis yaitu Louis Napoleon. Ia dipercaya Raja Belanda tersebut untuk menduduki kursi jabatan Gubernur Jenderal Hindia Belanda.

Pengangkatannya ke dalam jabatan tersebut dilihat atas dasar pengalaman Daendels ketika dirinya bergabung dengan legiun asing Prancis dalam upaya menumbangkan takhta Raja Willem V.

Sebelum Daendels diberangkatkan ke Hindia Belanda, Raja Louis menaikkan pangkatnya menjadi marsekal. Sebuah pangkat yang tinggi dan bergengsi karena hanya ia satu-satunya yang menyandang pangkat ini di antara semua tentara non-Prancis.

Daendels sebagai sosok yang diberi kepercayaan besar, mendapatkan misi yang sebanding pula dengan ukuran kepercayaannya. Ia mendapatkan misi utama untuk mempertahankan Pulau Jawa selama mungkin dari serangan armada Inggris. Selain itu, Daendels juga diberi tugas untuk membenahi tatanan pemerintahan Hindia Belanda yang carut marut akibat kebobrokan penguasa VOC yang sebelumnya pernah berkuasa di sana.

Penanggulangan Korupsi

Di samping berusaha mati-matian mempertahankan Pulau Jawa dari ancaman Inggris, Daendels juga berupaya mengentaskan warisan VOC yang sangat memalukan; budaya korupsi.

Tim Historia dalam Daendels Napoleon Kecil di Tanah Jawa (2019) memaparkan sejumlah langkah Gubernur Jenderal Daendels dalam mengentaskan budaya korupsi di kalangan pejabat Hindia Belanda.

Langkah awal yang ditempuh Daendels untuk mengentaskan korupsi di Hindia Belanda ialah dengan menghapus jabatan Gubernur Jenderal Pantai Timur Laut Jawa. Hal ini ia lakukan karena wilayah ini terlalu luas dan yang paling penting, posisi jabatan ini sangat rentan menjadi pintu masuk tindakan korup para pejabat.

"Para pejabat bawahannya lebih banyak hidup dari sumber pendapatan gelap. Ini berdampak besar pada pembentukan birokrasi yang terpusat di Pantai Timur Laut Jawa. Dengan mudah, para pejabat rendahan melakukan suap kepada pejabat yang lebih tinggi.", tulis Tim Historia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun