Mohon tunggu...
Naufal Adi Prasetyo
Naufal Adi Prasetyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030119 UIN Sunan Kalijaga

Topik konten yang saya sukai adalah seperti rekomendasi film-film dan terkadang saya juga menyukai topik-topik berkaitan yang sedang hangat dibicarakan seperti salah satunya seputar mental health ataupun berita internasional

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Usaha Laundry di Jogja: Apakah Merupakan Sebuah Peluang Usaha yang Menjanjikan?

19 Juni 2024   11:46 Diperbarui: 21 Juni 2024   07:01 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah seorang pelanggan laundry "Tulus Lestari". (Dokumen Pribadi)

1. Banyaknya pesaing

Agak ironis memang, kelebihan-kelebihan diatas ternyata juga menyebabkan banyak para pesaing. Karena banyak orang yang memikirkan bahwa ternyata usaha ini tuh juga merupakan usaha yang menguntungkan karena merupakan kebutuhan sebagian banyak orang. 

Oleh karena itu nggak heran banyak sekali di jogja tempat-tempat laundry. Akan tetapi walaupun begitu hal ini memanglah normal untuk dihadapi untuk para pelaku usaha. Karena dengan adanya tantangan seperti ini, pelaku usaha harus dapat memikirkan strategi pemasaran apa yang harus dilakukan supaya dapat mempertahankan para pelanggannya ditengah banyaknya pesaing.

2. Rentan dalam mendapatkan complain

Hal ini juga terjadi ketika meliput laundry "Tulus Lestari" di mana Amina tidak jarang mendapati komplain pelanggan mengenai pakaian yang dilaundry kepadanya. Adapun menurutnya komplainan pelanggan berupa baju yang luntur dan juga apek. 

Ketika dihadapkan hal itu, Amina mengatakan bahwa hal tersebut haruslah dikomunikasikan terlebih dahulu ketika memberikan pakaiannya di laundry agar ditangani secara khusus atau dicuci secara terpisah. Ya setiap laundry tentu memiliki kebijakan atau SOP yang berbeda-beda dalam menghadapi persoalan tersebut supaya pegawai tidak mengalami kebingungan harus berbuat apa sebab tidak ada SOP.

3. Alat laundry yang cenderung mahal

Alat-alat elektronik seperti mesin cuci, mesin pengering, dan setrika tentu bukan alat yang murah untuk dibeli jika ingin memulai usaha ini. Maka dari itu, ini merupakan "PR" bagi pengusaha laundry dalam menyiapkan peralatan-peralatan laundry-nya. Biasanya untuk mengakali hal itu, pengusaha mencari mesin-mesin second supaya bisa memotong anggaran supaya modal tidak terlampau tinggi.

4. Menyiapkan untuk biaya perawatan

Hendaknya setiap peralatan laundry terdapat perawatan rutin supaya tidak mengalami kerusakan pada peralatan-peralatan seperti mesin cuci, alat pengering dan setrika. Oleh karena itu sebagai pengelola harus menyisipkan pendapatannya untuk perawatan peralatan-peralatan laundry tersebut.

5. Banyaknya mesin mengharuskan ruangan yang luas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun