Inovasi adalah suatu kunci yang punya peran penting untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan sektor keuangan, karena inovasi dapat membantu lembaga keuangan untuk mengembangkan produk dan layanan baru yang tentunya lebih efisien, relevan, dan efektif bagi kebutuhan masyarakat. Selain itu regulasi keuangan juga punya andil yang penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan sistem keuangan. Regulasi keuangan bertujuan untuk melindungi konsumen dan investor, serta mencegah terjadinya risiko sistemik, namun tentunya apabila regulasi ini terlalu ketat maka akan membatasi kemampuan lembaga untuk berinovasi. Lantas bagaimana sebenarnya regulasi yang tepat untuk menjaga keseimbangan dari sisi positif dan negatifnya, karena regulasi yang terlalu longgar pun punya dampak buruk seperti lembaga keuangan dapat dengan mudah mengembangkan produk dan layanan baru yang belum teruji, sehingga dapat menimbulkan risiko bagi konsumen dan investor oleh karena itu, regulasi keuangan perlu dirancang dengan cermat agar dapat mendorong inovasi sektor keuangan tanpa menimbulkan risiko bagi sistem keuangan
Berikut adalah beberapa contoh regulasi keuangan yang dapat mendorong inovasi sektor keuangan:
- Regulasi yang mendukung pengembangan teknologi keuangan (fintech). Dengan regulasi ini pemerintah dapat mendorong pengembangan produk dan layanan fintech yang inovatif, seperti peer to peer lending, crowdfunding, dan robo-advisor
- Regulasi yang mendukung inklusi keuangan. Regulasi ini dapat mendorong lembaga keuangan untuk mengembangkan produk dan layanan keuangan yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat luas
- Regulasi yang mendukung persaingan usaha. Regulasi ini dapat mendorong lembaga keuangan untuk berinovasi agar dapat bersaing dengan lembaga keuangan lainnya
Di Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengeluarkan berbagai regulasi yang bertujuan untuk mendorong inovasi sektor keuangan. Salah satu contohnya adalah pada peraturan OJK Nomor 13/POJK.02/2018 tentang inovasi keuangan digital di sektor jasa keuangan. Peraturan ini mengatur tentang mekanisme pengujian inovasi keuangan digital oleh OJK, sehingga lembaga keuangan dapat lebih mudah mengembangkan produk dan layanan fintech. Dengan regulasi yang tepat, inovasi sektor keuangan dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan, sehingga dapat memberikan manfaat bagi perekonomian dan masyarakat luas. Regulasi yang bijaksana harus mencakup perlindungan keamanan dan stabilitas sistem keuangan, tetapi juga harus memberi ruang bagi inovasi yang dapat meningkatkan efisiensi, akses, dan pilihan bagi konsumen.Â
Sangat penting juga regulasi yang diterapkan harus mengadopsi pendekatan regulasi yang fleksibel dan responsif terhadap perubahan cepat dalam teknologi dan pasar. Hal ini akan memungkinkan sektor keuangan untuk terus berinovasi sambil tetap mematuhi standar keamanan dan perlindungan konsumen yang tinggi. Dalam hal diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa regulasi yang akan diterapkan perlu dianalisis dan ditinjau dari berbagai sudut pandang untuk menciptakan regulasi yang adil dan dapat memberikan manfaat bagi seluruh unsur masyarakat.
