Pemerintah dapat mengambil langkah-langkah kebijakan moneter dan fiskal untuk merangsang pertumbuhan ekonomi. Ini termasuk mengurangi suku bunga untuk mendorong investasi, meningkatkan belanja pemerintah untuk meningkatkan konsumsi, dan memberikan insentif pajak kepada perusahaan untuk mendorong produksi.
2. Program Bantuan Sosial
Program bantuan sosial juga dapat diperluas untuk membantu mereka yang terdampak langsung oleh resesi ekonomi. Ini termasuk bantuan tunai, paket sembako, subsidi listrik, dan program lainnya yang bertujuan untuk meringankan beban ekonomi bagi masyarakat yang kurang mampu.
3. Peningkatan Investasi Infrastruktur
Investasi dalam pembangunan infrastruktur dapat membantu menciptakan lapangan kerja baru dan merangsang pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Proyek-proyek infrastruktur yang dibiayai oleh pemerintah dapat memberikan stimulus ekonomi yang signifikan dan meningkatkan daya saing Indonesia dalam jangka panjang.
4. Penguatan Sektor UMKM
Penguatan sektor UMKM juga penting dalam mengurangi dampak resesi ekonomi. Pemerintah dapat memberikan bantuan dan insentif kepada UMKM untuk bertahan dan berkembang dalam kondisi ekonomi yang tertantang, Langkah-langkah yang dapat dilakukan antara lain memberikan akses lebih mudah terhadap kredit dan modal usaha, pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan manajemen bisnis, serta promosi produk-produk lokal untuk meningkatkan daya saing.
5. Penyediaan Lapangan Kerja
Pemerintah perlu berupaya keras untuk menciptakan lapangan kerja baru guna menyerap tenaga kerja yang terkena dampak PHK akibat resesi. Ini bisa dilakukan melalui program-program seperti pembangunan infrastruktur, revitalisasi sektor pertanian, dan pendukungan terhadap industri-industri padat karya.
6. Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan
Investasi dalam pendidikan dan pelatihan keterampilan juga sangat penting. Pemerintah dapat bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan dan pelatihan serta sektor swasta untuk memberikan pelatihan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga menciptakan tenaga kerja yang lebih terampil dan siap bersaing.
