Bantul, Yogyakarta - Dalam upaya membangun komunitas yang lebih sehat dan terhubung secara digital, KKN-T Kelompok 03 Universitas Alma Ata Yogyakarta (UAA) yang beranggotakan LL.Riki Kamaruzzaman, Rian Maulana, Habibah Inas Maulina, Ulfah Rachmah Diffa K., Melia Dwi Nanda, Nazwa Ista Puspa M., Sri Sunanti, Ika Triyana serta Sri Rahayu telah mengambil langkah  di Dukuh Kedung, Guwosari, Bantul. Melalui sosialisasi stunting dan pengembangan teknologi informasi dengan pembuatan Dashboard dan Website Padukuhan yang inovatif, mereka telah merancang solusi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.Â
Mengarahkan Perubahan Melalui Sosialisasi Stunting
Pada 9 maret 2024, KKN-T Kelompok 03 Universitas Alma Ata Yogyakarta telah mengadakan sesi sosialisasi stunting yang dihadiri oleh ibu hamil, perwakilan RT, dan ibu yang memiliki balita. Kegiatan ini menjadi forum penting untuk menyampaikan informasi tentang pentingnya gizi yang seimbang dalam pertumbuhan anak-anak serta tindakan pencegahan stunting.Â
Dalam sesi ini, salah satu anggota KKN-T dari Prodi Farmasi memberikan penyuluhan yang mendalam tentang faktor-faktor yang berkontribusi terhadap stunting dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencegahnya. Diskusi yang interaktif memungkinkan peserta untuk bertanya dan berbagi pengalaman, menciptakan lingkungan yang mendukung pembelajaran bersama.
Memperkenalkan Dashboard Kependudukan untuk Pemetaan yang Lebih Baik
Keesokan harinya, pada tanggal 10 maret 2024 Dashboard Kependudukan pun di sosialisasikan. Dashboard Kependudukan yang diperkenalkan merupakan langkah inovatif yang bertujuan untuk memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang profil demografis masyarakat Dukuh Kedung.Â
Alat ini dikembangkan oleh mahasiswa prodi Sistem Informasi dengan memanfaatkan teknologi informasi seperti Framework Codeigniter 3 dan data yang tersedia untuk memetakan potensi dan kebutuhan masyarakat secara lebih terinci. Melalui pengumpulan dan analisis data yang cermat, dashboard ini memberikan informasi yang sangat berharga bagi perangkat dukuh setempat untuk merancang kebijakan dan program yang lebih efektif agar tepat sasaran nantinya.
Dashboard Kependudukan juga memainkan peran penting dalam mengidentifikasi area-area yang membutuhkan perhatian khusus, seperti kebutuhan akan peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan jumlah kelahiran dan area-area lainnya. Dengan demikian, pihak berwenang dapat mengalokasikan sumber daya dengan lebih efisien dan merencanakan langkah-langkah yang lebih efektif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.
Membangun Komunitas Digital melalui Website Profil Dukuh Kedung
Pada hari yang sama, Website Profil Dukuh Kedung juga di sosialisasikan. Website Profil Dukuh Kedung merupakan sarana yang sangat penting dalam membangun komunitas digital yang kuat di Dukuh Kedung. Situs ini tidak hanya menyediakan akses mudah ke berbagai informasi yang relevan, tetapi juga menjadi platform untuk berinteraksi dan berbagi pengalaman antarwarga.
Fitur-fitur yang ada di Website Profil Dukuh mencakup:
- Profil Dusun: Informasi tentang sejarah, struktur kepengurusan, serta keanekaragaman hayati dan non-hayati di Dukuh Kedung.
- Potensi Dukuh (UMKM): Daftar usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Dukuh Kedung beserta informasi tentang produk-produk unggulan dan ketersediaan.
- Lembaga Masyarakat: Profil lembaga-lembaga masyarakat lokal yang berperan dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Dukuh Kedung.
- Agenda: Informasi tentang acara-acara dan kegiatan komunitas yang akan datang, memberikan kesempatan bagi warga untuk berpartisipasi dan berinteraksi dalam kegiatan sosial dan budaya.
Selain itu, Website Profil Dukuh juga merupakan sumber daya yang berharga bagi pendatang baru atau orang yang ingin lebih memahami tentang Dukuh Kedung. Informasi tentang sejarah, budaya, dan potensi ekonomi lokal tersedia secara online, memungkinkan orang untuk menjelajahi dan memahami lebih dalam tentang tempat tersebut.
Dampak Positif dan Tantangan yang Harus Diatasi
Inisiatif KKN-T 03 UAA akan membawa dampak yang sangat positif bagi masyarakat Dukuh Kedung. Namun, ada beberapa tantangan yang harus diatasi untuk memastikan keberlanjutan dan perluasan dampaknya. Salah satu tantangan utama adalah masalah keberlanjutan program, di mana perlu dilakukan upaya tambahan untuk memastikan bahwa program-program yang telah diluncurkan dapat berjalan secara efektif dalam jangka panjang.Â
Selain itu, keterlibatan pihak terkait yang lebih luas juga penting untuk memperluas jangkauan program dan memastikan bahwa kebutuhan masyarakat yang beragam dapat dipenuhi dengan baik.
Melalui sosialisasi stunting yang meningkatkan kesadaran akan gizi seimbang, serta pengembangan teknologi informasi melalui Website Profil Dukuh dan Dashboard Kependudukan, KKN-T 03 UAA telah membawa harapan baru bagi masyarakat Dukuh Kedung. Dengan ini, mereka dapat mempersiapkan generasi mendatang yang lebih sehat dan berpotensi, sambil membangun komunitas yang lebih terhubung dan berdaya. Dengan akses yang lebih mudah ke informasi dan pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan masyarakat, langkah ini memungkinkan partisipasi aktif dalam proses pembangunan, membuka jalan bagi kemajuan yang berkelanjutan dan inklusif.
Penulis : Ika Triyana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H