Mohon tunggu...
Nathanael Christophorus
Nathanael Christophorus Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta

Sosiologi UNJ 2021

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Efek Pandemi COVID-19 pada Permasalahan Rumah Tangga

16 Maret 2022   12:57 Diperbarui: 16 Maret 2022   13:17 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari masalah-masalah serta dampak yang disebabkan, ada beberapa solusi yang saya tawarkan untuk menanggulangi permasalahan tersebut. Solusi ini diharapkan dapat diberlakukan di kehidupan sehari hari untuk mempermudah kehidupan masyarakat pasca pandemi. Solusi yang akan saya jelaskan tidak hanya dapat dilakukan oleh masyarakat namun pemerintah juga bisa melakukan beberapa kebijakan terkait dengan solusi solusi berikut. 

Untuk mengatasi bertambahnya kekerasan dalam rumah tangga, pemerintah dapat memberikan bantuan sosial kepada masyarakat. Seperti yang kita tahu, pemerintah telah melakukan hal ini namun bantuan yang diberikan adalah dalam bentuk pangan dan sandang. Menurut saya bantuan ini tidak akan berjalan dengan sempurna karena bantuan pangan mempunyai batas waktu baik dari pengiriman, penerimaan, dan penyimpanan. Makanan yang sudah Out Of Date maka sudah tidak layak lagi diberikan kepada masyarakat yang juga adalah manusia yang layak mendapatkan makanan yang pantas. Maka dari itu solusi berupa bantuan yang saya maksud adalah bantuan dalam bentuk keringanan ekonomi atau bantuan secara finansial bagi keluarga yang membutuhkan. Mengapa demikian? Karena jika pemerintah memberikan “modal” bagi keluarga keluarga yang terkena dampak dari kebijakan mereka sebelumnya seperti PHK, larangan berjualan, dan lain sebagainya, maka keluarga itu mempunyai hak kebebasan untuk apa uang tersebut akan digunakan. Bantuan dana ini bisa digunakan untuk memenuhi kehidupan sampai kepala keluarga mendapatkan pekerjaan pengganti atau bisa juga digunakan untuk dijadikan modal membuka usaha yang baru secara online atau daring. Menurut saya hal ini bisa tepat sasaran jika pelaksanaannya transparan dan profesional.

Untuk mengatasi permasalahan kedua yaitu pembelajaran jarak jauh secara daring, banyak hal yang dapat dilakukan baik dari pihak murid beserta wali nya maupun dari sekolah beserta tenaga pengajar atau guru nya. Dari sudut pandang anak sebagai murid, mereka dapat mencoba berbagai cara untuk beradaptasi di rumah misalnya dengan cara membuat suasana belajar yang bisa dilakukan jika murid belajar di tempat yang kondusif dan pantas layaknya di sekolah. Dari sudut pandang guru, para guru bisa mencoba untuk memvariasikan teknik metode pembelajaran mereka. Guru bisa mencoba hal hal baru yang Out Of The Box untuk menarik rasa ingin anak murid untuk belajar. Untuk melancarkan rencana tersebut, baik dari guru atau murid juga dapat mempelajari lebih dalam tentang penggunaan teknologi yang ada supaya penggunaan nya bisa tepat sasaran dan efektif.

Solusi untuk menghadapi kondisi kesalahpahaman dalam rumah tangga dan tensi yang tinggi disertai dengan ketegangan yang tidak reda reda ada dua. Yang pertama, masing-masing pihak dalam rumah tangga harus bisa menahan diri dan berusaha menjadi support system yang baik. Semua anggota keluarga baik ayah, ibu, dan anak-anak harus memberikan dukungan, baik secara ekonomi, sosial maupun psikologis. Hal ini perlu dilakukan agar ketersinggungan atau ketertekanan dalam suatu rumah tangga supaya tidak terjadi kesalahpahaman dan hal hal yang kurang mengenakkan lainnya. Kedua, pemerintah dapat memberikan pelatihan pada aspek psikologis pada keluarga keluarga supaya masyarakat tidak tertekan dengan keadaan yang cukup menyulitkan dan mendadak.

4. Kesimpulan

Presiden Joko Widodo mengumumkan virus corona Wuhan menjangkiti dua warga Indonesia, tepatnya di kota Depok, Jawa Barat. Masuknya wabah virus ini membuat pemerintah Indonesia harus bertindak dan membuat kebijakan kebijakan baru dalam upaya untuk memutus rantai penyebaran virus. Namun pada kenyataanya, tidak semua kebijakan dan peraturan dari pemerintah berjalan dengan mulus. Banyak masalah masalah yang timbul akibat dari kebijakan pemerintah yang kurang baik atau pelaksanaanya yang melenceng dari tujuan utama. Masalah-masalah tersebut memiliki dampak baik langsung maupun tidak langsung kepada masyarakat. naiknya kasus KDRT di rumah tangga Indonesia terjadi karena seorang suami di dalam rumah tangga bertugas sebagai kepala keluarga sekaligus pencari nafkah yang berarti penghasilan utama dari suatu keluarga adalah dari laki laki sebagai suami dan ayah. Pengambilan keputusan oleh pemerintah untuk memberlakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) disebabkan karena institusi pendidikan merupakan tempat yang paling mudah untuk virus bisa menyebar karena di dalam sekolah atau di lingkungan kampus biasanya orang orang saling berdekatan. sebagai makhluk sosial, kita pasti membutuhkan orang lain. Dari kebutuhan ini, kita sebagai makhluk yang bisa bersosialisasi pasti memiliki keinginan untuk melakukan interaksi sosial ke orang lain. Namun hal ini terhambat karena banyak peraturan dari pemerintah yang melarang. Dari masalah-masalah tersebut, saya juga memberikan solusi yang kiranya dapat dilakukan tidak hanya oleh masyarakat tetapi juga pemerintahan. Solusi solusi terkait masalah tersebut adalah seperti bantuan sosial secara finansial kepada keluarga yang membutuhkan, metode mengajar yang lebih kreatif, pendekatan kepada setiap siswa, membuka diri untuk belajar tentang teknologi, dan pembelajaran psikologis tentang tekanan sosial.

Daftar Pustaka

Hopkins J. The GISAID Global Initiative on Sharing All Influenza Data. Diakses 2020. 2019-nCoV Global Cases.

HaloDoc. https:/www.halodoc.com/artikel/kronologi-lengkap-virus-corona-masuk-indonesia. Diakses pada 14 Maret 2022.

Alo Dokter. https://www.alodokter.com/virus-corona. Diakses pada 14 Maret 2022.

Milana R. Revolusi Mental. KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA SELAMA PANDEMI COVID-19; PENYEBAB & SOLUSI. 2021.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun