Mohon tunggu...
Nathanael Cahya
Nathanael Cahya Mohon Tunggu... Editor - penulis seputar sehari-hari

belajar untuk terus hidup

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Angin Segar Investasi Hijau yang Mulai Tumbuh

14 Juli 2022   02:48 Diperbarui: 14 Juli 2022   02:57 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada kabar baik berhembus bagi bangsa Indonesia dengan kabar tebaru yaitu Indonesia menjadi baian dari  Presidensi G20. Semangat yang di usung sangat jelas dan penuh optimisme  "Recover Together, Recover Stronger". Dengan menjadi 20 ekonomi utama yang terus memulihkan diri untuk Kembali bisa menata kehidupan agar menjadi tangguh. 

Dalam semangat ini tentu saja peran Bank Indonesia sebagai bank sentral menjadi sangat yang penting terlebih focus dengan ivestasi hijau dunia. Tantangan dalam perkembangan zaman sangat dinamis dan kompleks. Berbagai diskresi dengan situasi  terkini berbanding dengan dampak serta manfaat yang ada. 

Maka akan banyak sekali hal-hal yang akan bermunculan Ketika membahas mengenai investasi hijau dunia. Mulai dari pengenalan mengenai investasi hijau, urgensi dan kesiapan negara kita sebagai negara yang ambil bagian dalam investasi hijau dunia.

Investasi hijau dunia? Kata asing bagi yang baru mendengar dan tentu saja menjadi menarik untuk di bahas .  Investasi hijau sendiri merupakan program pertumbuhan ekonomi hijau yang menciptakan situasi kondusif  investasi hijau dan peningkatan modal. 

Investasi dalam hal ini masih dalam ranah soal penanaman dan peningkatan modal melalui program yang pemerintah tawarkan bagi para pemilik modal dengan konsep berbeda yang di tawarkan. Sementara makna kata hijau merupakan lingkungan dan ekosistem. 

Sehingga dalam program ini pemerintah melihat banyak sisi dalam pelaksanaan mulai dari menghasilkan keuntungan dengan melihat kesempatan baru yang selama ini tidak disadari sebagai salah satu nilai yang sangat tinggi dengan konsentrasi dalam skema pengembangan proyek-proyek hijau. 

Sektor yang menjadi bagian dari program strategis dalam pengembangan bagian dari pos-pos yang dilihat memiliki potensi dan kesempatan baru yang belum di optimalkan seperti energi berkelanjutan,landskap berkelanjutan dan infrsturktur berkelanjutan dalam Kawasan Ekonomi Khusus dalam progres yang menuju kemampuan per-bank-an. 

Hal-hal yang akan jadi tantangan baru di masa ini apalagi melihat kondisi saat ini ada banyak tawaran kesempatan untuk menanamkan modal dengan berbagai ragam bentuk investasi yang ada di pasar modal saat ini. Sektro ekonomi hijau masih menjadi hal baru dan belum didengar gaungnya  secara luas di masyarakat serta pemilik modal. 

Sangat menarik jika ada nilai yang yang di bawa sekaligus menjadi daya dorong untuk semakin menguatkan investasi hijau di Indonesia menjadi sangat penting. 

Tentu gerakan dan semangat yaitu "Recover Together, Recover Stronger" bukan tanpa alasan. Mulai dari bicara  kesinambungan,lingkungan dan juga kesempatan untuk memperoleh keuntungan dengan mengembangkan modal yang di tanam pad sektor investasi hijau. Bukan tanpa diskresi tentu antara memperoleh keuntungan dengan tidak mengorbankan kelestarian lingkungan. 

Menarik bagi saya penulis lebih kearah mengapa Indonesia menjadi daya tarik menjadi tempat investasi hijau. Apakah melihat Indonesia sudah dipandang sebagai negara yang mulai mampu bertransformasi dari yang sebelumnya bergerak dengan energi seperti batubara menuju kearah orientasi kelingkungan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun