Mohon tunggu...
Nathalia Maapanawang
Nathalia Maapanawang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Paling suka menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengapa Kita Perlu Menetapkan Personal Boundaries?

10 Desember 2022   11:59 Diperbarui: 10 Desember 2022   12:35 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Siapa diantara kalian yang memiliki perasaan tidak enakan? Pikiran dan hati ingin sekali rasanya untuk menolak, namun apa daya bibir berkata lain. 

Banyak diantara kita pasti pernah merasa lelah dengan perlakuan dari orang-orang sekitar kita. Mereka selalu ingin terlibat dalam kehidupan kita, namun kita sendiri tidak memiliki kekuatan untuk tidak mengizinkan orang lain untuk dapat terlibat ke dalam kehidupan pribadi kita. Hal tersebut terjadi dikarenakan secara tidak sadar kita mengizinkan orang sekitar kita untuk memperlakukan kita demikian.

Maka dari itu kita perlu menetapkan personal boundaries dalam hidup kita, apalagi di tengah maraknya isu mengenai kesehatan mental saat ini oleh kaum generasi muda. Personal boundaries ini dapat menjadi salah satu cara yang dapat kita lakukan untuk menjaga kesehatan mental kita.

Apa Itu Personal Boundaries?

Menurut Dr. Henry Cloud & Dr. John Townsend dalam bukunya yang berjudul Boundaries, personal boundaries adalah "Healthy boundaries are like the property around your home. The fence is one boundaries, your front door is another boundary, and the rooms inside are more boundaries. Some people are allowed to enter your front yard. Others are allowed inside. And others are able to enter a room". 

Dari pengertian tersebut, kita dapat menarik kesimpulan bahwa personal boundaries ialah suatu Batasan untuk diri kita sendiri terhadap orang lain maupun lingkungan sekitar tempat kita tinggal, dimana Batasan tersebut kita buat untuk menciptakan kenyamanan bagi diri kita.

Personal boundaries ini harus bersifat positif atau sehat, personal boundaries yang sehat bertujuan supaya tidak melukai orang lain serta untuk menghindari konflik dengan orang sekitar kita. Karena pada dasarnya hubungan yang sehat tersebut di dasari oleh perasaan saling menghargai satu sama lain.

Berdasarkan Journal of Family Theory & Review, personal boundaries yang sehat ini dapat membantu diri kita untuk dapat menumbuhkan perasaan atau hubungan yang baik bagi kesejahteraan, maupun dapat bermanfaat bagi kita untuk mengendalikan diri kita sendiri.

Mengapa Personal Boundaries Sangat Dibutuhkan Dalam Hidup Kita?

Personal boundaries sangat kita butuhkan dalam hidup kita untuk melindungi kita dari orang-orang yang ingin menyakiti kita atau memanfaatkan kita. Personal boundaries ini juga dapat membantu kita untuk memahami orang disekitar kita.

Personal boundaries ini juga termasuk kedalam salah satu bentuk self-love. Dengan adanya personal boundaries kita dapat membedakan antara posisi kita dengan orang lain, dapat membedakan keinginan kita dengan keinginan orang lain, serta dapat memahami kebutuhan diri kita yang sebenarnya.

Jika kita tidak memiliki personal boundaries, maka orang-orang akan memperlakukan kita seperti yang mereka inginkan, sehingga kita nantinya kehilangan kendali untuk diri kita sendiri. mereka dapat terus mengganggu kita, hal tersebut dikarenakan mereka tidak tahu Batasan apa yang sebenarnya tidak membuat kalian nyaman.  

Tips Untuk Menetapkan Personal Boundaries

Menetapkan personal boundaries dibutuhkan keberanian untuk dapat mengungkapkan atau menyampaikan personal boundaries tersebut kepada orang lain, tanpa harus menyinggung perasaan orang di sekitar kita. Berikut beberapa tips yang dapat kalian lakukan untuk dapat menetapkan personal boundaries:

  • Cari tahu nilai-nilai apa yang kalian miliki.
  • Analisis apakah nilai-nilai yang kalian miliki itu penting bagi diri kalian.
  • Kategorikan Batasan-batasan yang kalian miliki, terhadap situasi, kondisi, maupun orang-orang yang kalian hadapi.
  • Setelah melakukan ketiga langkah tersebut, maka langkah selanjutnya ialah mengaplikasikan batasan tersebut pada kehidupan kalian.
  • Dalam mengaplikasikan Batasan tersebut, kita perlu mengkomunikasikannya dengan sejujur mungkin, sejelas mungkin, serta setegas mungkin namun tentunya harus sopan untuk menghindari konflik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun