Mohon tunggu...
Natasya Vira
Natasya Vira Mohon Tunggu... Lainnya - Sarjana Sastra Indonesia

Sastra, senja, dan banyaknya bahagia.

Selanjutnya

Tutup

Film

Twinless: Komedi Gelap yang Menyentuh Kehilangan dengan Cara Tak Terduga

1 Februari 2025   10:51 Diperbarui: 1 Februari 2025   10:51 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.hollywoodreporter.com/wp-content/uploads/2025/01/Twinless-Still_1-H-2025.jpg?w=1296&h=730&crop=1&resize=681%2C383

Film Twinless menjadi sorotan di Sundance Film Festival 2025 berkat pendekatannya yang segar dan berani dalam menyajikan kisah tentang kehilangan dan hubungan manusia. Disutradarai serta ditulis oleh James Sweeney, Twinless memadukan elemen komedi gelap dengan drama emosional yang penuh kejutan.

Sinopsis Singkat

Twinless mengisahkan perjalanan Roman (Dylan O’Brien), seorang pria yang masih berduka setelah kehilangan saudara kembarnya, Rocky. Dalam upayanya untuk pulih, Roman bergabung dengan kelompok dukungan bagi mereka yang kehilangan saudara kembar. Di sana, ia bertemu Dennis (James Sweeney), seorang pria yang juga menghadapi kehilangan serupa. Persahabatan yang tumbuh di antara mereka membawa cerita ini ke jalur yang penuh humor, introspeksi, dan plot twist yang tak terduga.

Penampilan Aktor yang Memukau

Dylan O’Brien menunjukkan fleksibilitas akting yang luar biasa dengan peran ganda sebagai Roman dan Rocky. Aktingnya yang mendalam berhasil menggambarkan emosi kehilangan dan dinamika kompleks hubungan saudara. James Sweeney, selain menjadi sutradara dan penulis, juga memberikan penampilan yang solid sebagai Dennis, menambahkan lapisan humor dan kehangatan pada cerita.

Kekuatan Cerita dan Eksekusi Visual

Salah satu kekuatan utama Twinless adalah kemampuannya untuk menyeimbangkan humor dengan tema yang serius seperti kesedihan dan ketergantungan emosional. Film ini mengambil jalur yang tidak biasa, menghindari klise drama kehilangan dengan pendekatan yang segar dan kreatif.

Secara visual, Twinless menghadirkan sinematografi yang stylish dan musik latar yang thoughtfully dikomposisi oleh Jung Jae-il, memberikan atmosfer yang pas untuk setiap momen dalam film.

Respon Kritikus

Film ini mendapat pujian luas dari kritikus. Benjamin Lee dari The Guardian menyebut bahwa Twinless “mengambil jalur yang tak terduga,” menggabungkan elemen komedi dengan thriller ala Hitchcock. Film ini juga disebut sebagai karya yang menggugah pikiran dan menghibur dengan cara yang tidak biasa.

Kesimpulan

Twinless adalah tontonan yang berani dan orisinal, menawarkan perspektif baru dalam sinema independen. Dengan cerita yang menghibur sekaligus menggugah emosi, film ini layak mendapatkan perhatian lebih luas, termasuk di Indonesia.

Jika Anda mencari film yang tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan refleksi mendalam tentang kehilangan dan hubungan manusia, Twinless adalah pilihan yang tepat. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan karya yang penuh inovasi ini.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun