Mohon tunggu...
Natasya PutriKadir
Natasya PutriKadir Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Hobi membaca,berenang

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Budaya Mapacci yang Dilakukan di Desa Palia

6 Agustus 2022   08:59 Diperbarui: 6 Agustus 2022   09:10 1978
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Budaya adalah suatu kebiasaan yang diwariskan oleh nenek moyang dan dianut oleh sebagian masyarakat tertentu, sehingga budaya saat ini masih dianut oleh sebagian masyarakat yang termasuk yaitu adat pernikahan .kebudayaan merupakan persoalan yang sangat luas artiannya dan kebudayaan berkaitan dengan cara manusia hidup,adat istiadat. diindonesia ada beribuacam keberagam kebudayaan dan salah satunya yaitu Mapacci yang ada dalam suatu pernikahan.

Mapacci/Mappaccing adalah upacara membersihkan diri untuk calon pengantin yang dilakukan sebelum pernikahan. upacara Mapacci merupakan salah satu upacara adat Bugis yang dalam  pelaksanaanya menggunakan daun pacci atau henna. pelaksanaan perkawinan harus sesuai dengan budaya atau hukum adat suku masing-masing dan tidak terlepas dengan hukum syariat Islam.

Adapun proses melaksanakan Mapacci:

1.Mapanre temma atau biasa disebut khatam Al-Qur'an sebelum dimulainya acara  Mapacci. Mappanre tamma adalah bagi seseorang yang telah tamat mengaji 30juz. Tradisi ini diterapkan dalam suku Bugis dan dilakukan dalam 2 tahap yaitu selesainya atau sudah mengkhatam Al-Qur'an dan ketika seseorang berada dalam suatu pernikahan, jadi intinya sebelum menikah alangkah baiknya mengkhatam Al-Qur'an terlebih dahulu.

2.Barazanji yaitu pembacaan kitab merupakan serangkaian upacara dalam Mapacci, Barazanji ini adalah salah satu adat yang sering diamalkan. Barazanji biasanya dipimpin oleh imam,ustadz ataupun orang yang paham akan agama.

3.Seorang pengantin perempuan ataupun pria akan dihias dengan pakaian pengantin khas Bugis masing-masing. Selanjutnya, calon pengantin dituntun duduk diatas kursi namun ada pula juga yang duduk melantai dan memulai proses Mapacci tersebut. proses Mapacci biasanya baru dilaksanakan setelah para undangan dan keluarga besar sudah ada dilokasi Mapacci dan pihak keluarga dan tamu undangan yg ditunjuk untuk pertama  melakukan peletakan daun pacci kepengantin dan diakhiri oleh kedua orang tua tercinta dan ditutup dengan doa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun