Mohon tunggu...
Natasya Jessica Hermanda
Natasya Jessica Hermanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Mari Mengenal Mitsukurina Owstoni, Goblin dari Laut Dalam!

30 Desember 2021   03:05 Diperbarui: 30 Desember 2021   03:09 896
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berdasarkan tempat hidupnya, ikan hiu goblin tersebar secara luas di perairan tropis dan tenang, seperti samudera Atlantik, samudera Hindia, dan samudera Pasifik. 

Umumnya ditemukan pada bagian bawah perairan mendekati dasar di kedalaman antara 100 hingga 1200 m. Berdasarkan penemuan terbaru, ikan hiu goblin ditemukan dalam pukat di lepas pantai Maroko dekat dengan perbatasan Selatan Mauritania. Diketahui panjang ikan goblin ini mencapai 111 cm sehingga tergolong ke dalam ikan hiu jantan yang belum dewasa. 

Panjang ikan hiu goblin dewasa dapat mencapai hingga 540-617 cm dengan berat tubuh maksimal 210 kg. Umumnya, ikan hiu goblin dianggap dewasa ketika sudah berukuran 260---380 cm pada jantan dan >400 cm pada betina. 

Meskipun begitu, tercatat ikan hiu goblin terkecil yang pernah tertangkap berukuran sekitar 107 cm di kedalaman 550 meter. Sementara itu, warna tubuh ikan ini cukup bervariasi, mulai dari putih kemerah-mudaan, abu-abu terang, hingga kecokelatan.

Ikan hiu dewasa akan kawin melalui fertilisasi internal dan melahirkan dalam jumlah yang sedikit. Anak yang baru lahir merupakan ikan hiu muda yang sudah mampu menjadi predator aktif. 

Hal ini berkaitan dengan sifat reproduksinya yang adalah ovovivipar, artinya ikan ini bertelur, namun akan tetap disimpan di dalam kandungan induknya sementara hingga anak tersebut berkembang secara menyeluruh dan sempurna, lalu dilahirkan. 

Selama masih di dalam kandungan, induk menyediakan telur yang tidak difertilisasi sebagai nutrisi bagi anaknya. Walau begitu, status ikan hiu goblin berdasarkan IUCN adalah tergolong ke dalam Least Concern (LC).

Beragam flora dan fauna tersebar luas di Bumi ini, baik di daratan maupun lautan. Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, semakin banyak flora dan fauna yang teridentifikasi dan harus dipelajari. 

Akan tetapi, hingga saat ini pun dunia bawah laut memang masih meninggalkan banyak misteri. Namun, tidak menutup kemungkinan bila misteri-misteri tersebut akan terpecahkan seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi manusia.



Daftar Acuan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun