Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa(PMM) dari Universitas Muhammadiyah Malang(UMM) melakukan aksi nyata dengan membangun tugu gapura di Dusun Sumantoro. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat identitas desa dan membangkitkan semangat gotong royong di tengah masyarakat.
Latar Belakang Kegiatan
Dusun Sumantoro merupakan dusun yang indah dan asri, namun karena letaknya yang berada di wilayah Perhutani, membuat Dusun ini kurang memiliki simbol yang merepresentasikan identitasnya. Mahasiswa PMM UMM Kelompok 62 Gelombang 3 melihat adanya kebutuhan untuk memperkuat identitas dusun melalui sebuah tugu gapura yang berfungsi sebagai penanda sekaligus simbol kebanggan masyarakat setempat.
Proses Pembangunan Tugu Gapura
Proses pembangunan tugu gapura ini melibatkan kerjasama antara yang erat antara mahasiswa dan masyarakat setempat. Diawali dengan diskusi bersama perangkat dusun dan tokoh masyarakat untuk menentukan desain dan lokasi yang tepat. Setelah desain disepakati, para mahasiswa dan warga bekerja bersama-sama dalam membangun fondasi, mengumpulkan bahan bangunan, dan mendirikan gapura tersebut.
Manfaat yang dirasakan Masyarakat
Pembangunan tugu gapura ini membawa banyak manfaat bagi masyarakat di Dusun Sumantoro. Pertama, gapura tersebutmenjadi simbol kebangganbaru bagi warga. Kedua, kegiatan ini berhasil meningkatkan semangat gotong royong di antara warga. Banyak dari mereka yang merasa bangga dapat berkontribusi dalam proyek ini
Selain itu, adanya gapura ini diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung ke dusun tersebut. Dengan begitu, ekonomi lokal juga berpotensi untuk meningkat.
Inisiatif Mahasiswa PMM UMM Kelompok 62 Gelombang 3 yang membangun tugu gapura di Dusun Sumantoro ini bukan hanya sekadar membangun fiisk, tetapi juga merupakan simbol kebersamaan, identitas, dan harapan bagi masa depan desa. Kegiatan ini menunjukan bahwa semangat gotong royong memperkuat tali persaudaraan dan identitas budaya masyarakat lokal.
Dengan adanya tugu gapura ini, diharapkan Dusun Sumantoro dapat semakin dikenal dan diakui, serta semangat kebersamaan terus terjaga di tengah masyarakatnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H